Dua Poin Pasal yang harus kalian ketahui tentang Kontrak Esports Mobile Legends, Ini Penting!
Kontrak ini bertujuan untuk melindungi kedua belah pihak dan memastikan pemain serta tim berkomitmen selama periode tertentu.
Mobile Legends Bang Bang adalah game bergenre MOBA (Multiplayer Online Battle Arena) yang dikembangkan oleh Moonton. Game ini mempertemukan dua tim, masing-masing terdiri dari lima pemain, dalam pertandingan di peta berbasis tiga jalur utama.
Setiap pemain memilih hero dengan peran tertentu. Tujuan utama adalah menghancurkan base lawan sembari mempertahankan base sendiri. Mobile Legends menawarkan gameplay cepat, dinamis, dan strategi mendalam.
MPL adalah liga profesional resmi Mobile Legends yang diadakan oleh Moonton. MPL diselenggarakan di berbagai wilayah, termasuk Asia Tenggara. Bertujuan untuk mengumpulkan tim-tim terbaik bertanding dalam format liga dan playoff.
Liga ini menjadi ajang bergengsi yang menunjukkan kemampuan terbaik para pemain profesional, menawarkan hadiah besar, dan disiarkan secara global untuk menjangkau jutaan penggemar.
MPL Indonesia merupakan salah satu liga paling kompetitif dan populer dalam ekosistem Mobile Legends. Dengan penggemar yang besar dan basis pemain yang berbakat, MPL Indonesia sering menjadi barometer kualitas esports Mobile Legends dunia.
MPL Indonesia menarik jutaan penonton melalui platform streaming dan acara langsung, dengan kompetisi yang semakin intens di setiap musim. Liga ini juga menjadi jalan bagi pemain untuk membangun karier profesional mereka, baik di tingkat nasional maupun internasional.
Dalam ekosistem esports Mobile Legends, kontrak pemain adalah perjanjian resmi antara pemain dan organisasi tim. Kontrak ini mencakup berbagai aspek, seperti durasi, gaji, bonus, hak dan kewajiban, serta aturan eksklusivitas. Kontrak ini bertujuan untuk melindungi kedua belah pihak dan memastikan pemain serta tim berkomitmen selama periode tertentu.
Dalam sebuah diskusi di live instagram, Coach Yeb dan Deankt membahas tentang kontrak esports. Ada dua poin pasal yang penting untuk kalian ketahui.
“Sepengalaman gua, ada pasal pembekuan kontrak atau Freeze Contract, satu lagi itu pasal Non Compete. Ini gua nggak setuju ada ini, gua udah pernah ngomong ke manajemen dan juga Moonton. Non Compete itu setelah kontrak lu selesai, lu tidak boleh join tim manapun 3 bulan hingga 6 bulan kedepan.” ungkap Deankt.
Freeze Contract adalah situasi di mana kontrak pemain dibekukan oleh organisasi. Pemain tetap terikat kontrak tetapi tidak diizinkan bermain atau bergabung dengan tim lain selama masa pembekuan tersebut. Kondisi ini biasanya terjadi karena alasan internal, performa pemain, atau keputusan strategis tim, meskipun pemain masih menerima kompensasi sesuai kontraknya.
Non-compete adalah klausul dalam kontrak esports yang melarang seorang pemain untuk bergabung dengan tim lain atau berpartisipasi dalam turnamen tertentu setelah kontraknya berakhir. Biasanya, klausul ini berlaku untuk periode tertentu dan bertujuan melindungi kepentingan tim, terutama dalam menjaga strategi dan informasi internal mereka.
Mobile Legends telah menjadi salah satu game MOBA yang mendominasi dunia esports, khususnya di kawasan Asia Tenggara. Mobile Legends semakin berkembang dan menunjukkan keseriusannya. Baik sebagai pemain, penggemar, atau bagian dari komunitas.