Pada tulisan ini kami akan bagikan daftar 24 game Assassin’s Creed yang ada hingga saat ini. Dimulai dari seri utama game ini hingga ke seri lainnya.
Assassin’s Creed merupakan seri permainan bergenre aksi-petualangan yang dibuat oleh Patrice Desilets, Jade Raymond, dan Corey May. Adapun pengembang dan penerbitnya adalah Ubisoft.
Plot cerita dari game ini ialah era kerajaan dengan open-world dengan latar waktu yang berbeda di setiap seri permainannya. Oleh sebab itu game ini termasuk ke dalam genre fiksi sejarah karena mengambil latar sejarah dengan adanya pengembangan cerita.
Sebagai assassin, pemain akan berperan sebagai pemberontak dan pembunuh bayaran. Namun setiap seri permainannya memiliki misi yang berbeda. Hal itu karena ada seri game ini yang membuat pemain menjadi templar yang justru menjaga target pembunuhan assassin.
24 Game Assassin’s Creed Saat Ini, Dari Seri Utama Hingga Seri Lainnya!
Sejak pertama kali rilis pada November 2007 telah ada 24 game Assassin’s Creed hingga saat ini. Mulai dari seri utamanya yang berisikan 12 game hingga seri permainan Assassin’s Creed lainnya yang berisikan 12 game juga.
Di 24 seri permainan ini kamu akan menemukan gameplay aksi-petualangan di dunia open world ala Assassin’s Creed namun dengan latar cerita yang berbeda-beda. Setiap latarnya memiliki karakteristiknya tersendiri.
Selain adanya pengembangan cerita, di seri lanjutan pun terdapat adanya pengembangan gameplay.
Seri Utama
1. Assassin’s Creed (2007)
Inilah seri pertama dari game Assassin’s Creed yang mengambil latar tahun 1191 M, yakni saat era Perang Salib Ketiga. Pertama kali rilis pada tahun 2007. Game ini rilis di Java ME dan kini telah tersedia di Android, Xbox 360, PlayStation 3 (PS3), dan PC.
Sebagai game awal, seri Assassin’s Creed pertama ini cukup memberikan kejutan di saat perilisannya pada tahun 2007 lalu. Ini merupakan pijakan cerita dan gameplay dari seri-seri game Assassin’s Creed selanjutnya.
2. Assassin’s Creed II (2009)
Kemudian pada tahun 2009, Ubisoft menerbitkan seri kedua dari Assassin’s Creed, yakni Assassin’s Creed II. Game ini awalnya rilis di platform Java ME dan Symbian dan kini telah tersedia di PC, Xbox 360, Xbox One, PlayStation 3 (PS3), PlayStation 4 (PS4), OS X, dan Nintendo Switch.
Sebagai seri kedua, game Assassin’s Creed II ini meningkatkan gameplay dari seri pertamanya di banyak aspek. Selain itu pada seri ini dikenalkan karaktar Ezio yang akan menjadi sumber cerita pada seri-seri game berikutnya.
Meskipun ini merupakan seri kedua namun game Assassin’s Creed II mengambil latar yang berbeda. Pada seri ini game Assassin’s Creed berlatarkan Renaisans Italia, yakni sekitar tahun 1476-1499 M.
3. Assassin’s Creed: Brotherhood (2010)
Assassin’s Creed: Brotherhood sebagai seri ketiga dari game Assassin’s Creed rilis pada tahun 2010. Kini game seri ketiga tersebut tersedia di platform Java ME, Android, PC, Xbox 360, Xbox One, PlayStation 3 (PS3), PlayStation 4 (PS4), OS X, dan Nintendo Switch.
Ini merupakan seri utama Assassin’s Creed yang paling populer. Di game ini ada banyak pengembangan cerita diseri Assassin’s Creed. Terutama pengembangan cerita dari karakter Ezio yang menjadi karakter ikonik dari game ini.
Latar cerita dari game ini ialah pada era Renaisans Italia yang merupakan lanjutan dari seri Assassin’s Creed II. Pada seri Brotherhood memberikan cerita lanjutan dengan latar tahun 1499-1507 M.
4. Assassin’s Creed: Revelations (2011)
Seri keempat game Assassin’s Creed ialah Assassin’s Creed: Revelations yang rilis pada tahun 2011. Game ini kini tersedia di Java ME, Android, Symbian, PC, Xbox 360, Xbox One, PlayStation 3 (PS3), PlayStation 4 (PS4), dan Nintendo Switch.
Seri ini merupakan seri penutup dari trilogi Ezio. Namun seri Assassin’s Creed Revelations ini tak memberikan cerita yang semenarik seri sebelumnya.
Sebagai seri lanjutan maka seri Assassin’s Creed: Revelations mengambil latar Renaisans Italia dengan waktu lanjutan pada tahun 1511-1512 M.
5. Assassin’s Creed III (2012)
Meski mengambil nama Assassin’s Creed III namun seri game yang kali ini merupakan seri kelima dari game Assassin’s Creed. Rilis pada 2012 dan kini telah rilis versi remastered, game Assassin’s Creed III telah tersedia di Java ME, Symbian, Android, Xbox 360, Xbox One, PlayStation 3 (PS3), PlayStation 4 (PS4), Wii U, Nintendo Switch, Stadia, dan PC.
Latar cerita dari seri ini ialah akhir kisah dari Ezio. Sebagai sekuel para pemain mengharapkan adanya cerita yang lebih emosional ketimbang seri sebelumnya. Namun nampaknya seri Assassin’s Creed III tak memenuhi ekspetasi.
Seri ini merupakan seri awal dari latar era kolonial, terutama fokus pada latar tahun 1754-1783 M. Dengan latar baru inilah game Assassin’s Creed memberikan cerita baru yang membuat para fans masih tertahan pada cerita Ezio sebelumnya.
6. Assassin’s Creed IV: Black Flag (2013)
Assassin’s Creed IV: Black Flag sebagai seri keenam rilis pada tahun 2013. Game tersebut telah tersedia di berbagai platform seperti Xbox 360, Xbox One, PlayStation 3 (PS3), PlayStation 4 (PS4), Wii U, Nintendo Switch, Stadia, dan PC.
Latar game yang satu ini ialah bajak laut. Pemain akan menjelajahi lautan dengan kapal-kapal bajak laut sekaligus akan membawamu ke banyak kota yang dikunjungi.
Ini merupakan seri lanjutan dengan tetap mengambil latar era kolonial seperti seri Assassin’s Creed III. Namun dapat dikatakan bahwa seri keenam ini merupakan seri prekuel karena mengambil latar waktu 1715-1722 M.
7. Assassin’s Creed Rogue (2014)
Kemudian pada tahun 2014 rilislah Assassin’s Creed Rogue sebagai seri lanjutan. Kini game tersebut tersedia pada Xbox 360, Xbox One, PlayStation 3 (PS3), PlayStation 4 (PS4), Nintendo Switch, Stadia, dan PC.
Latar dari seri Assassin’s Creed Rogue merupakan lanjutan dan perluasan dari seri Assassin’s Creed IV: Black Flag yang rilis sebelumnya namun mengambil latar tahun dalam periode waktu yang dekat dengan seri Assassin’s Creed III, yakni pada tahun 1752-1776 M.
Menariknya di seri yang satu ini pemain takkan menjadi assassin melainkan menjadi templar. Maka dari itu misi di seri ini, pemain harus menjaga target pembunuhan assassin.
8. Assassin’s Creed Unity (2014)
Pada tahun yang sama, Ubisoft merilis seri Assassin’s Creed sebagai seri kedelapan. Game ini telah tersedia di Xbox One, PlayStation 4 (PS4), Stadia, dan PC.
Pada seri Assassin’s Creed Unity ini banyak bug, glitch, server, ataupun permasalahan teknis lainnya. Meskipun begitu seri game ini berhasil memanjakan pemain dengan visual yang indah dan gameplay yang menarik.
Adapun latar seri game Assassin’s Creed Unity mengambil latar yang baru, yakni pada era Revolusi Prancis. Tepatnya pada periode waktu 1776-1800 M.
9. Assassin’s Creed Syndicate (2015)
Lalu seri Assassin’s Creed Syndicate rilis pada 2015. Game ini dapat dimainkan pada Xbox One, PlayStation 4, Stadia, dan PC.
Pada seri ini terdapat dua tokoh utama, yaitu Evie dan Jacob Fyre. Dengan latar kota London, pemain akan berpusat untuk mencari tahu cerita dari keluarga kedua tokoh utama tersebut.
Pada seri Syndicate ini mengambil latar yang berbeda daripada seri game Assassin’s Creed sebelumnya. Di seri ini pemain akan dibawa ke latar Era Victoria, yakni pada tahun 1868 M.
10. Assassin’s Creed Origins (2017)
Pada tahun 2017 rilislah Assassin’s Creed Origins. Game ini rilis dan tersedia di Xbox One, PlayStation 4, Stadia, dan PC.
Seri Assassin’s Creed Origins ini merupakan awal dari era RPG (role-playing game) dari seri Assassin’s Creed. Dengan masuknya ke era RPG ini maka terdapat gameplay ala RPG di game Assassin’s Creed.
Di sini pemain akan mengambil latar yang jauh ke belakang, tetapnya pada era Mesir Ptolemaik sekitar pada periode 49-43 SM. Itulah sebabnya kenapa seri ini mengambil judul Origins.
11. Assassin’s Creed Odyssey (2018)
Setahun kemudian Ubisoft merilis Assassin’s Creed Odyssey yang merupakan seri ke-11 dari seri utama dari seri game Assassin’s Creed. Rilis pada 2018 kini game tersebut bisa dimainkan di Xbox One, PlayStation 4, Stadia, dan PC.
Meskipun seri ini hadir setelah seri Origins namun seri Assassin’s Creed Odyssey ini justru mengambil latar yang jauh lebih kuno, yakni pada era perang Peloponnesos, yakni antara pasukan Athena melawan Sparta yang terjadi sekitar tahun 431-404 M.
Di sini pemain bsia memilih karakter dari dua protagonis, yaitu Alexios dan Kassandra. Keduanya merupakan assassins dan akan menjalankan misi untuk mengalahkan orgnasisasi the Cult of Kosmos yang merupakan organisasi proto-templar.
12. Assassin’s Creed Valhalla (2020)
Penutup seri utama game Assassin’s Creed sejauh ini ialah Assassin’s Creed Valhalla yang baru rilis pada tahun 2020. Game tersebut rilis di berbagai platform seperti Xbox One, Xbox Series X, PlayStation 4 (PS4), PlayStation 5 (PS5), Stadia, dan PC.
Ini merupakan seri lanjutan dari seri sebelumnya. Banyak permasalahan yang dikeluhkan oleh pemain dari seri sebelumnya yang diperbaiki di seri terbaru game Assassin’s Creed ini.
Meskipun merupakan seri lanjutan namun secara latar seri Valhalla ini mengambil latar yang berbeda. Seri Valhalla ini berlatarkan era Viking pada periode 873 M.
Seri Lainnya (Spin-offs)
1. Assassin’s Creed: Altair’s Chronicles (2008)
Pada tahun 2008 rilis pula seri lainnya dari game Assassin’s Creed. Game tersebut tersedia di Android, Symbian, iOS, webOS, Windows Phone, dan Nintendo DS.
Sebagai game yang rilis di era awal Assassin’s Creed, seri game Altair’s Chronicles mengambil latar seperti seri awal Assassin’s Creed, yakni pada era Perang Salib Ketiga dengan latar tahun 1190 M.
2. Assassin’s Creed: Bloodlines (2009)
Game Assassin’s Creed rilis pula di PlayStation Portable (PSP), yakni seri Assassin’s Creed: Bloodlines yang rilis pada tahun 2009.
Seperti seri Altair’s Chronicles di atas, seri game Assassin’s Creed: Bloodlines ini juga mengambil latar era Perang Salib Ketiga, yakni pada tahun 1191 M.
Ceritanya pemain akan melakukan perjalanan dari Tanah Suci menuju Siprus. Di sana pemain akan membasmi anggota-anggota yang tersisa dari kelompok templar.
3. Assassin’s Creed II: Discovery (2009)
Pada tahun 2009, selain untuk platform PSP di atas, terbit pula seri game Assassin’s Creed II: Discovery yang rilis untuk platform iOS dan Nintendo DS.
Meski rilis di tahun yang sama dengan seri Bloodlines, namun secara latar seri Assassin’s Creed II: Discovery ini mengambil latar seperti seri game Assassin’s Creed II, yakni pada Renaisans Italia. Namun fokus pada latar tahun 1491 M.
Dengan begitu pemain kembali menemukan karakter ikonik Assassin’s Creed, yakni Ezio. Di sini sebagai assasins, Ezio akan membantu temannya yang ditankap oleh kelompok templar.
4. Assassin’s Creed III: Liberation (2012)
Kemudian pada tahun 2012 seri game Assassin’s Creed III: Liberation rilis sebagai seri lainnya dari Assassin’s Creed. Game ini rilis pada platform Xbox 360, Xbox One, PlayStation 3 (PS3), PlayStation 4 (PS4), PlayStation Vita, Nintendo Switch, Stadia, dan PC.
Dengan latar Assassin’s Creed III maka seri game yang satu ini mengambil latar era kolonial juga. Akan tetapi pada seri ini lebih difokuskan pada tahun 1765-1777 M yang merupakan bagian dari seri Assassin’s Creed III.
5. Assassin’s Creed: Pirates (2013)
Pada tahun 2013 rilislah seri game Assassin’s Creed: Pirates. Game ini tersedia untuk platform mobile, baik di perangkat Android dan iOS.
Sesuai dengan namanya seri ini mengambil latar bajak laut ala seri Assassin’s Creed IV: Black Flag. Seri ini fokus pada tahun 1716-1718 M yang merupakan bagian dari cerita bajak laut tersebut.
Di game ini plot ceritanya akan berfokus pada cerita Kapten Alonzo Batilia. Kapten bajak laut tersebut tidaklah berpihak pada kelompok assassins ataupun templar.
6. Assassin’s Creed: Freedom Cry (2014)
Seri game lainnya dari Assassin’s Creed rilis pada 2014, yakni Assassin’s Creed: Freedom Cry. Game ini tersedia di berbagai platform, yaitu Xbox 360, Xbox One, PlayStation 3 (PS3), PlayStation 4 (PS4), PlayStation Vita, dan PC.
Seri yang satu ini tetap mengambil latar era kolonial. Nah seri Assassin’s Creed: Freedom Cry menjadi seri penghubung antara seri Black Flag ke seri Assassin’s Creed III, yakni dengan mengambil latar waktu 1735-1737 M.
7. Assassin’s Creed Chronicles: China (2015)
Kemudian pada tahun 2015 rilislah seri game Assassin’s Creed: China. Seri game ini tersedia di Xbox One, PlayStation 4 (PS4), PlayStation Vita, dan PC.
Sebagai seri yang mengambil latar China, game ini memiliki plot cerita di era Dinasti Ming tepatnya pada 1526-1532 M. Seri ini menjadi menarik karena membawa latar yang benar-benar berbeda.
8. Assassin’s Creed Chronicles: India (2016)
Setahun kemudian rilis pula seri game Assassin’s Creed Chronicles: India. Game tersebut tersedia di Xbox One, PlayStation 4 (PS4), Playstation Vita, dan PC.
Di seri India ini pemain akan dibawa ke latar baru, yakni Imperium Sikh di India. Tepatnya apda tahun 1841 M.
9. Assassin’s Creed Chronicles: Russia (2016)
Pada tahun yang sama rilis pula seri Chronicles dengan latar Russia. Game Assassin’s Creed Chronicles: Russia tersedia di Xbox One, PlayStation 4 (PS4), PlayStation Vita, dan PC.
10. Assassin’s Creed Identity (2016)
Tahun 2016 menjadi tahun yang spesial karena rilis pula seri game Assassin’s Creed Identity. Seri ini rilis di platform mobile, baik di perangkat Android dan iOS. Sebelumnya game ini telah rilis pada tahun 2014 di Australia dan Selandia Baru.
Seri yang satu ini kembali membawa game Assassin’s Creed ke latar Renaisans Italia. Tepatnya difokuskan pada tahun 1501-1506 M.
11. Assassin’s Creed Unity: Amo’s Chronicles (2017)
Pada tahun 2017 rilislah seri game Assassin’s Creed Unity: Amo’s Chronicles dengan latar seri Unity. Game ini hanya rilis di perangkat Android.
12. Assassin’s Creed Rebellion (2018)
Seri lain terakhir dari game Assassin’s Creed rilis pada 2018. Game ini rilis di platform mobile, baik itu di perangkat Android maupun iOS.
Seri Assassin’s Creed yang satu ini mengambil genre RPG strategi dan free to play. Selain itu yang menarik dari seri ini ialah pada visualnya.
Itulah 24 seri game Assassin’s Creed yang tersedia hingga saat ini, baik itu dari seri utama maupun seri lainnya.
Tentunya kita berharap akan ada seri baru lanjutan dari seri Valhalla, entah itu lanjutan dari seri utama tersebut atau bahkan merilis seri lain dengan latar yang berdekatan.
Nah dari 25 seri game Assassin’s Creed yang telah tersedia hingga saat ini, manakah seri Assassin’s Creed favoritmu?