Seperti yang kalian semua ketahui, PUBG Mobile memiliki berbagai macam senjata yang bisa kalian gunakan untuk berperang. Walaupun biasanya ada beberapa player yang pada akhirnya hanya mampu menguasai atau menyukai tidak lebih dari 3 senjata. Namun, ada juga player yang hanya mampu menguasai kelas senjata tertentu.
Berbicara tentang kelas-kelas senjata, PUBG Mobile memiliki beberapa kelas yang bisa dengan mudah kalian bedakan yaitu senjata Pistol, Shotgun, SMG (Submachine Gun), AR (Assault Rifle), LMG (Light Machine Gun), DMR (Designated Marksman Rifle), SR (Sniper Rifle).
Berbagai macam tipe senjata tersebut tentu saja memiliki fungsi dan keunggulannya masing. Pistol unggul untuk pertempuran early game di jarak yang dekat. Shotgun cocok untuk kalian yang suka menembak musuh dalam sekali tembakan dekat. SMG bisa digunakan untuk pertempuran jarak dekat dengan aiming yang lebih mudah.
AR bisa kalian gunakan untuk pertempuran di segala kondisi namun lebih cocok untuk pertempuran jarak menengah, LMG memiliki keunggulan yaitu dapat mengeluarkan peluru yang banyak sehingga cocok untuk kalian yang bermain solo vs squad atau ingin menghancurkan kendaraan dengan instant.
Baca Juga : Istilah “Ngeframe” PUBG Mobile Tapi Nggak Tahu Artinya? Simak Disini!
DMR cocok bagi kalian yang suka menembak di jarak yang jauh namun belum memiliki kemampuan aiming yang baik, dan terakhir adalah SR bolt action yang memiliki damage terbesar dibandingkan dengan senjata kelas lainnya. SR mampu melumpuhkan musuh hanya dengan 1 tembakan peluru di kepala.
Dari karakteristik masing-masing senjata di atas, tentunya gameplay yang dihasilkan serta strategi yang dibuat oleh masing-masing player pun berbeda-beda.
Nah, kali ini kami akan membahas bagaimana caranya bermain PUBG Mobile mode classic hanya dengan menggunakan senjata AR, mengingat hampir sebagian besar player PUBG Mobile pasti menggunakan senjata AR saat bermain di mode classic.
Yuk simak penjelasannya di bawah ini!
Begini Caranya Bermain Mode Classic di PUBG Mobile Hanya dengan Senjata AR!
Cara berikut ini merupakan cara teknis dalam menguasai beragam jenis senjata AR di PUBG Mobile. Kalian harus tahu senjata AR yang mana yang baik digunakan untuk serangan jarak dekat atau close combat dan lainnya. Termasuk kalian pun harus paham attachment mana yang bisa kalian gunakan di senjata AR tersebut. Berikut ini cara-caranya.
AR 7.62mm Mode Auto untuk Close Combat
Senjata AR 7.62mm seperti AKM, Groza, dan M762 Beryl memiliki damage yang besar sehingga akan memudahkan kalian untuk melakukan close combat.
Mengapa tidak menggunakan MK47 Mutant? Senjata Mutant merupakan senjata AR yang karakteristiknya mirip seperti M16A4, yaitu hanya memiliki dua mode, Burst dan Single.
Sehingga bagi kalian yang belum ahli melakukan close combat menggunakan senjata dengan mode Burst, hal ini akan merugikan kalian jika kalian memaksa untuk menggunakannya. Sehingga senjata AR seperti Mutant dan M16A4 biasanya digunakan sebagai pengganti DMR saja dengan mode single-nya.
Senjata dengan peluru 7.62mm memang memiliki recoil yang besar sehingga tidak semua player mampu mengendalikannya, apalagi jika dipasangkan dengan scope diatas 3x maka recoil yang dihasilkan akan lebih sulit lagi.
Namun, senjata ini masih bisa di tolereansi recoilnya jika menggunakan scope seperti Red Dot Sight, Holographic Sight, atau bahkan mungkin tanpa scope (Iron Sight). Recoil yang masih bisa dikendalikan ini cocok untuk pertempuran di jarak yang sangat dekat.
Contohnya ketika kalian sedang ini menerobos pertahanan musuh di dalam rumah, atau membunuh musuh yang sedang melakukan proning di sekitaran kalian maka senjata dengan damage yang besar sangat cocok untuk kalian gunakan.
Apalagi jika kalian menggunakan senjata 7.62mm dengan fire rate yang tinggi, maka pasti akan lebih cepat lagi musuh terbunuh dengan senjata tersebut.
Contohnya seperti Groza, namun karena Groza tidak bisa didapatkan oleh semua player alias hanya bisa didapatkan dari Airsupply Drop Box dengan isi yang random, maka alternatifnya adalah kalian bisa menggunakan M762 Beryl.
Baca Juga : Keunggulan PUBG Mobile Dibandingkan Free Fire (FF) 2020!
Senjata 5.56mm untuk Jarak Menengah Hingga Jauh
Senjata AR dengan peluru 5.56mm memiliki recoil yang lebih kecil sehingga lebih mudah untuk kalian gunakan saat melakukan adu tembak dengan musuh di jarak menengah.
Damagenya yang tidak terlalu tinggi, sebenarnya masih cocok digunakan untuk melakukan close combat, namun kami tidak menjamin kalian akan menang close combat ketika musuh yang kalian tembak menggunakan senjata dengan peluru 7.62 mm.
Apalagi jika musuh tersebut sudah “mencuri start” saat menembak, maka akan sulit bagi kalian untuk memenangkan close combat jika hanya menggunakan senjata 5.56mm. Walaupun begitu, senjata ini masih sah-sah saja jika kalian menggunakannya untuk close combat.
Pada pertempuran jarak mengah, recoil dari sebuah senjata akan lebih terasa, apalagi jika kalian menggunakan scope yang tinggi seperti scope 3x dan 4x.
Recoil yang dihasilkan dari scope besar tentunya akan semakin menambah hentakan saat kalian menembak, jika kalian tidak ahli dalam menahan recoil, maka senjata AR dengan peluru 5.56mm dapat memudahkan kebutuhan kalian.
Jangan menggunakan senjata dengan peluru 7.62mm untuk menembak pada jarak menengah jika kalian belum memiliki keahlian dalam mengontrol recoil dengan tipe peluru tersebut, damagenya memang besar namun recoilnya juga besar.
Senjata 5.56mm juga memiliki akurasi yang lebih baik, ukuran pelurunya juga tidak terlalu besar, jadi bisa kalian gunakan untuk pertempuran jarak menengah. Kami menyarankan untuk menggunakan AUG karena memiliki recoil yang hampir mirip dengan M416 namun dengan damage yang lebih besar.
Tetapi karena AUG hanya bisa di dapatkan pada Airdrop Supply Box, kami menyarankan menggunakan M416 sebagai alternatifnya. Performa dari M416 sudah bisa tidak bisa diragukan lagi, hampir seluruh player PUBG Mobile dari player biasa hingga professioan player yang bermain PUBG Mobile dalam keperluan kompetitif, pasti mengidolakan senjata M416 ini.
Pada jarak yang jauh, kalian bisa memanfaatkan senjata dengan recoil yang lebih stabil dan damage yang sedikit lebih besar. Contoh saja M16A4. Senjata ini jika dibandingkan dengan M416 dan sama-sama diatur menjadi mode single, maka recoil yang dihasilkan akan lebih stabil milik M16A4.
Sebenarnya bukan jadi masalah jika kalian menggunakan Mutant sebagai pengganti M16A4, namun jika kalian belum terbiasa menahan recoil dari senjata dengan peluru 7.62mm, maka kalian bisa belajar terlebih dahulu dengan M16A4. Mutant memang lebih besar damagenya dari M16A4, namun recoilnya yang lebih besar pasti akan menyusahkan bagi para pemula.
Baca Juga : PUBG PC, PUBG Mobile, dan PUBG Mobile Lite. Apa Perbedaannya?
Attachments
Ketika menggunakan senjata AR, maka kalian tidak akan jauh dari keperluan attachments dari senjata tersebut. Setiap senjata memiliki attachmentsnya masing-masing, dan kami menyarankan untuk mengisi penuh attachments tersebut sesuai dengan kenyamana kalian saat mengendalikan senjata AR.
Untuk senjata AR dengan peluru 7.62mm, kami menyarankan untuk menggunakan muzzle Compensator, untuk lebih meredam recoil yang dihasilkan. Jika kalian tidak berhasil menemukan compe, setidaknya kalian bisa menggantinya dengan Flash Hider.
Flash Hider memang tidak seunggul Compe dalam meredam recoil, namun setidaknya recoil dari senjata itu berkurang jika dibandingkan dengan kalian yang memilih menggunakan Suppressor.
Suppressor tidak mengurangi recoil, namun hanya meredam suara dan percikan api, sehingga akan menyulitkan kalian yang belum terbiasa menahan recoil senjata 7.62mm ketika menggunakan muzzle Supressor.
Untuk senjata jarak menengah seperti AUG dan M416, kami menyarankan untuk mengisi penuh slot attachments, namun untuk muzzlenya lebih bergantung kepada bagaimana gameplay kalian masing-masing.
Recoilnya yang tidak terlalu besar, memungkinkan kalian untuk menggunakan muzzle suppressor, dengan syarat attachments yang lainnya sudah terisi penuh, terutama grip dan tactical stock untuk M416. Jika kalian belum merasa yakin tembakan akan lurus saat menggunakan suppressor, kalian bisa menggunakan muzzle Flash Hider.
Tentunya akan lebih maksimal lagi jika kalian menggunakan muzzle Compensator dengan attachments lainnya terisi penuh. Senjata seperti M416 memanglah senjata yang biasa saja ketika slot attachmentsnya belum terisi, dan akan berubah menjadi senjata yang mematikan ketika seluru attachmentsnya sudah terisi dengan barang yang sesuai.
Ketika berperang di jarak yang jauh dan menggunakan mode single,maka recoil yang atau hentakan senjata pasti akan lebih berkurang. Sehingga tidak ada salahnya kalian menggunakan suppressor ketika menggunakan senjata AR dengan mode single.
Perlu diingat, senjata yang digunakan untuk pertempuran jarak jauh pastinya menggunakan scope yang besar seperti scope 4x dan 6x sehingga recoil yang dihasilkan akan lebih besar, dan tidak akan berkurang jika kalian menggunakan muzzle suppressor.
Namun, ketika berperang di jarak yang jauh, sebisa mungkin jadilah pembunuh yang tidak terdeteksi, seolah-olah kalian menggunakan Sniper. Cara ini bisa kalian gunakan dengan menggunaka suppressor, agar musuh lebih sulit untuk mencari posisi dimana kalian menembak.
Ketika menggunakan Mutant untuk menembak jarak jauh, recoilnya yang besar harus memaksa kalian menggunakan muzzle setidaknya Flash Hider untuk menembak. Pastikan jika menembak menggunakan Flash Hider di senjata 7.62mm seperti Mutant, kalian harus melengkapi attachments lainnya.
Akan menjadi percuma ketika kalian menggunakan Mutant mode single, scope 6x, namun attachments yang terisi hanya Muzzle dan muzzle yang digunakan pun hanya Flash Hider, recoil yang dihasilkan akan tetap besar dan tentu menyulitkan.
Intinya, jangan pernah malas untuk melengkapi attachments senjata AR kalian. Karena baik atau buruknya performa dari senjata tersebut adalah beradasarkan attachments apa yang digunakan ditambah “siapa” yang menggunakan senjata tersebut.
Ketika kalian bermain di map Vikendi dan tidak bisa menemukan senjata M416 dan Mutant, kalian bisa menggunakan alternatif senjata lain yaitu G36C. G36C di klaim banyak player memiliki kecepatan peluru yang rendah, sehingga di rasa kurang cocok untuk bertempur pada jarak yang dekat atau close combat.
Namun recoilnya yang hampir mirip dengan M416 dan damage yang sama, G36C pada akhirnya sering digunakan banyak player PUBG Mobile sebagai senjata jarak jauh dengan mengubah mode tembaknya menjadi Single.
Tentunya G36C digunakan dengan attachments yang terisi penuh, dan masih bisa dikendalikan recoilnya jika menggunakan muzzle Suppressor mengingat senjata ini menggunakan peluru dengan tipe 5.56mm
Baca Juga : 5 Trend Menular yang Sering Terjadi Pada Player PUBG Mobile!
Berdasarkan penjelasan kami di atas, semoga artikel ini dapat membantu kalian yang sangat menggemari senjata AR dan ingin menggunakan senjata ini dari awal hingga akhir permainan di mode classic PUBG Mobile.
Terima kasih sudah menyimak!