15 Game yang Menolong Developernya dari Bangkrut, Ada yang Gagal!

Developer game memiliki peran yang penting untuk kelangsungan eksistensi game yang dibuatnya. Setiap developer atau pengembang memiliki masa naik-turunnya masing-masing.

Developer game memiliki peran yang penting untuk kelangsungan eksistensi game yang dibuatnya. Setiap developer atau pengembang memiliki masa naik-turunnya masing-masing. Sudah menjadi hal yang biasa jika sebuah developer hampir bangkrut karena game-nya yang tidak lagi menarik perhatian.

Namun, setiap developer juga pasti memiliki caranya tersendiri untuk bangkit atau mencari titik balik dari rintangan tersebut. Apa saja game yang hampir membuat developernya menyerah? Simak nama-namanya di bawah ini!

1Game yang Menolong Developernya dari Bangkrut

1. Conan Exiles

YT/Funcom

Funcom mengalami penurunan finansial yang cukup extreme karena beberapa gamenya belum bisa dikatakan sukses. Mereka mencari uang dari para investor untuk menyelamatkan mereka dari bangkrut. Selanjutnya mereka mencoba untuk menciptakan game dengan genre survival bernama Conan Exiles. Ternyata game ini justru melebihi ekspetasi karena penjualan dari game Conan Exiles justu melebihi midal yang telah mereka keluarkan.

2. Angry Birds

AccessTradeIndonesia

Developer Rovia hampir saja bangkrut karena ide mereka untuk membuat game dengan genre sendiri. Setelah melewati berbagai banyak pertimbangan, mereka akhirnya membuat ide untuk menciptakan game yang mana sebuah burung yang melewati rintangan balok berwarna-warni. Kini Angry Birds telah menjadi salah satu nama game yang paling banyak dimainkan oleh orang-orang, hingga menjadi sebuah adaptasi film.

3. Final Fantasy

VantageIndonesia

Krisis finansial pada tahun 1987 membuat developer dari game Final Fantasy hampir bangkrut. Namun dengan tekad mereka yang terakhir untuk menyelamatkan diri, mereka mencoba untuk bangkitdengan membuat game yang bernama Final Fantasy. Game ini telah terjual hingga 400.000 copy versi Famicom, dan 700.000 copy versi NES.

4. Tomb Raider : The Angel of Darkness

Fanatical

Core Design hampir selalu gagal mencari eksistensi bagi para penikmat game, namun pada tahun 1996 mereka mambuat game Tomb Raider. Kesuksesan Tomb Raider ini berhenti di pada era PlayStation 2, karena Tomb Raider: Angel of Darkness dianggap sebagai game yang buruk.

Setelah hanya bertahan selama 1 tahun, game ini diberikan kepada Crystal Dynamics. Semua kepemilikan Core Design bahkan dijual ke Rebellion Developments lalu setelah itu mereka berhenti berkarya.

5. Crash Bandicoot

TheGameHaus

Jam Software atau yang telah mengubah nama mereka menjadi Naughty Dog pada awalnya mendapat kecaman karena game mereka seperti Rings of Power dan Way of The Warrior dibenci oleh para game. Pada akhirnya, mereka kembali berpikir ulang tentang game apa yang sekiranya diterima oleh para game. Game bandicoot sebegai hewan yang dapat menyaingi Sonic kini sudah terjual hampir 7 juta copy.

Baca Juga : 10 Game PC Ringan Untuk PC Spek Kentang

6. Life is Strange

kincir.com

Dontnod Games pada awalnya membuat game bernama Remember Me, namun mendapat kritikan tidak baik dari para gamer. Hingga akhirnya mereka melakukan bercobaan dengan tema time travel bernama Life is Strange, dan justru mendapatkan banyak pujian dari para gamer. Bukan hanya itu, keunikan alur cerita ini mendapatkan penghargaan sebagai “Best Story”.

7. Journey

EuroGamer

Jenova Chen sebagai director dari game Journey ini mengerahkan seluruh tenaganya untuk membuat game tersebut memiliki akhir cerita yang sangat emosional. Bahkan hingga banyak karyawan dari developer Thatgamecompany yang tidak mendapatkan upah bulanan. Namun memang usaha tidak pernah mengkhianati hasil, game Journey setelah rilis menjadi game best-selling di Playstation Network, hingga berbagai penghargaan lainnya.

8. Nier Automata

WIRED

Platinum Games hampir bangkrut karena game-nya seperti Bayonetta dan Vanquish tidak mendapatkan umpan balik yang baik dari para kritikus. Hingga akhirnya Nier Automata dan Yoko Taro menjadi titik balik mereka karena menyelamatkan studio terbuset dengan game bernama Nier Automata yang berhasil terjual sebanyak 1.5 juta copy.

9. Pillars of Eternity

EpicGamesStore

Obsidian Entertaiment nyaris gulung tikar ketika proyek game bernama Aliens: Crucible RPG mereka membawa petaka. Finansial yang luar biasa sulit untuk diselamatkan, untungnya berhasil mereka taklukan dengan game mereka bernama Pillars of Eternity. Keberhasilan ini membuat Microsoft melirik dan mengakuisisi mereka menjadi anggota dari Xbox.

10. Cuphead

studiomhdr.com

Studio MHDR membuat game yang enggan untuk mengadaptasi teknik modern sebagai unsur game yang mereka buat. Game Cuphead membutuhkan waktu pembuatan yang cukup lama, dan akhirnya dirilis pada tahun 2014. Cuphead mendapatkan respon yang sangat baik bagi para game, walaupun mereka hampir bangkrut karena krisis finansial sangat proses pengembangan game Cuphead tersebut.

Baca Juga : All-Filipino Finals, Blacklist Masuk Grand Finals M3 World Championship

11. The Elder Scrolls III : Morrowind

YT/americandad1

Developer Bethesda sempat merasakan berada di posisi hampir bangkrut karena game mereka yang bernama Battlespire dan Reguard tidak mendapatkan hasil yang baik. Todd Howard akhirnya mengerahkan segala inspirasinya dan waktunya untuk menyelatmakan perusahaan itu dari kata bangkrut. Setelah berhasil menciptakan Morrowind, kini mereka telah meninggalkan titik keterpurukan tersebut.

12. God Hand

pinterest

Clover Studio merupakan creator game yang tidak mendapatkan tanggapan adil dari Capcom. Capcom yang memiliki kuasa dominan meraup keuntungan yang tidak sebanding dengan apa yang dikerjakan oleh Clover Studio. Capcom pada akhirnya menutup Clover Studios karena mereka menganggap bahwa game God Hand yang dibuat oleh Clover Studios belum sempurna.

13. Hellgate : London

YT/NicheGamer

Flagships Studios harus bangkrut pada tahun 2008 karena game mereka yang bernama Hellgate: London tidak begitu diterima baik oleh para gamer. Keuangan yang tidak stabil tersebut akhirnya membuat mereka harus turun panggung.

14. Spyro The Dragon

YT/PlayStation

Xtreme Games yang telah mengubah nama mereka menjadi Imsoniac Games pada awalnya tidak terlalu dikenal karena membuat game untuk console Panasonic 3DO. Karena console tersebut tidak populer, akhirnya game dari mereka tidak terjual banyak. Crash Bandicoot yang menjadi inspirasi mereka membuat Imsoniac Game membuat game bernama Spyro The Dragon. Keberhasilan dari Spyro The Dragon kini membawa mereka sebagai salah satu developer unggulan dari Sony.

15. Kingdom of Amalur : Reckoning

godisageek.com

38 Studios menghabiskan banyak uang sehingga memiliki target bahwa game Kingdom of Amalur: Reckoning harus terjual sebanyak lebih dari 3 juta copy. Namun pada faktanya, setengah dari target tersebut tidak berhasil mereka dapatkan karena hanya 1,2 juta copy saja yang terjual. Karena gagal balik modal, 38 Studios akhirnya dinyatakan bangkrut.

Baca Juga : Guide Beatrix Side Lane Terlengkap Di Mobile Legends

Berdasarkan penjelasan kami, apakah ada salah satu game di atas yang sudah pernah kalian mainkan? Terima kasih sudah menyimak!

gamegame pc
Comments (0)
Add Comment