FNATIC Menuju Ke Panggung Utama The International 2017

FNATIC Menuju Ke Panggung Utama The International 2017 sebagai tim kedua yang mewakili kawasan SEA. Hal ini merupakan hal yang sangat dinantikan oleh mereka karena sebagai penampilan pertama mereka dalam acara besar Valve sejak TI6.

Kemarin, mereka berhadapan langsung dengan TnC dengan persaingan yang ketat lalu TnC langsung keluar sebagai pemenang sehingga TnC dapat melajutkan perjalanan mereka ke TI7 dengan hasil akhir spektakuler mereka setelah pada babak sebelumnya keduanya seri di pertandingan SEA Open Qualifiers The International 2017

Setelah kalah dari TnC,mereka memulai perjalanan mereka kembali untuk mendapatkan tiket ke Seattle dengan melalui perjalanan yang panjang juga sulit. Pertama mereka harus berhadapan dengan Execration lalu menjatuhkan mereka ke low brackets dengan point sebanyak 2: 0. Selanjutnya mereka melangkah ke tatanan Upper brackets final  dan menjatuhkan lawan pertandingannya “Clutch Gamer” dengan membongkar pertahanan Clutch Gamers dengan fantastis sehingga dua pertandingan berturut-turut dimenangkan oleh mereka .

Clutch Gamers menggunakan strategi deathball pada awal permainan , sementara Fnatic memilih strategi dengan melakukan pendekatan single target. Awal yang kuat oleh Clutch Gamers dengan cepat dibalas oleh mereka. Kehebatan hero-hero mereka dalam membunuh, mendominasi jalur dan saat mengeksekusi lawan yang sangat banyak tidak bisa di bendung oleh Clutch Gamers, dengan begitu mereka cepat jatuh dalam tekanan  di 42 menit permainan. Penampilan Lai “Ahjit” Jay Son menggunakan Ursa yang tanpa cela membantu mendorong Fnatic menjadi tim utama yang meyakinkan untuk meraih kemenangan.

Melihat kondisi yang tidak stabil Clutch Game memutuskan meninggalkan zona kenyamanannya dengan berorientasi pada “War” hal ini di lakukan agar Clutch game dapat mengungguli kekalahan sebelumnya namun sayangnya hal itu disambut dengan baik oleh Fnatic yang merubah tempo permainannya. Seperti yang diharapkan oleh pendukung Fnatic kali ini dengan ketepatan mengatur tempo, Fnatic mendapatkan First blood dan mereka memimpin sejak awal pertandingan

Meski ada rotasi yang membuat permainan sangat menonjol dari sebelumnya akan tetapi Clutch Gamers masih memiliki terlalu banyak rintangan untuk diatasi dan celah yang terlalu besar. Tim yang berasal dari Filipina tidak mampu mencegah kekalahan dan jatuh ke Low brackets untuk mengambil kesempatan mereka dalam mendapatkan tempat di panggung utama TI7.

Pertandingan selanjutnya akan digelar pada pukul 06:00 CEST dimulai dari low brackets antara Execration dan Mineski diikuti oleh low brackets finals. Satu tim lagi dari SEA Open Qualifiers The international 2017 tersebut akan menemukan diri mereka menuju Seattle, Washington pada bulan Agustus nanti dimana pertandingan eSports terbesar tersebut akan di gelar.

Dota2FNATICSEA OPEN QUALIFIERSTHE INTERNATIONAL 2017TI7
Comments (0)
Add Comment