Gagal Bawa T1 ke Fase Grop Dota Major, Beginilah Reaksi Dari 23Savage dan Forev!

Gagal Bawa T1 ke Fase Grop Dota Major, Beginilah Reaksi Dari 23Savage dan Forev!

Hadirnya pemain baru memang tidak menjadi penentuan dalam sebuah tournament besar.

Begitula yang dirasakan oleh tim Esport T1 yang kalah di babak penyisihan fase grop.

Meraih satu kemenangan dari lima pertandiangan membuat T1 tidak mendapatkan hasil yang diiinginkan.

Pupusnya harapan mereka untuk bisa melaju ke babaj fase grop telah usai, karena kekalahan beruntun yang terjadi.

Selain itu hadinya dua pemain baru juga didnilai kurang aktif didalam pertandingan itu sendiri.

Mereka menilai bahwa kurangnya support tim serta berjalanya gameplay masih dinilai kurang dalam hal strategi yang dimainkan.

23Savage dan Forev selaku pemain baru juga snagat kecewa dengan kekalahan telak di dalam tournament ONE Esport.

Oleh karena itu, kedua pemain baru ini berbagi perasaan setelah mereka menjadi salah satu dari tim T1.

Walaupun perasaan sedih yang dirasakan, namun T1 masih optimis untuk memenangkan beberapa tournament kedepanya.

Tanggapan Forev Untuk Kekalahan Tim T1!

Lee (Forev) Sang don, merupakan offliner stand in sebagai pengganti dari Carlo (Kuku), yang pada saat pertandingan sedang tidak enak badan.

Walaupun kekalahan yang dirasakan oleh T1, akan tetapi semua itu tidak sepenuhnya salah Forev.

Pada saat pertandingan berlangsung Forev bermain sangat bagus, akan tetapi memang belum menyatu kedalam tim T1.

Sehingga masih banyak miss komunikasi saat jalanya pertandingan, secara pribadi Forev juga meminta maaf.

Berjalanya pertandingan dinilai Forev kurang maksimal dan dia juga bermain kurang baik, oleh karena itu dia sangat menyesal dan berharap kedepanya bisa bermain dengan baik.

Tanggapan 23Savage Untuk Kekalahan Tim T1!

Sementara disisi lain Nuengnara (23Savage) yang merupakan recruitmen pengganti posisi JaCky, melalui akun twitter resminya juga meminta maaf.

Dia juga mengharapkan bahwa hasil yang diekspetasikan tidak sesuai dengan apa yang diharapkan.

23Savage juga mengungkapkan bahwa dia kurang maksimal dalam bermain, sehingga banyak miss komunikasi yang terjadi.

Akan tetapi 23Savage juga mengharapkan bahwa tim T1 akan segera bangkit kembali.

Tiga tim pertama yang telah tersingkir di tournament Dota 2 Major adalah T1, Tim Nigma dan AS Monaco.

Ketiganya tidak mampu mengamankan tiga tempat teratas di wild Crad Dota 2 Major.

T1 sendiri memulai Dota 2 Major dengan kekalahan beruntun di hari pertama, di fase Wild mereka hanya mampu meraih kemenangan 2-0 atas Tim Nigma.

Akan tetapi mereka juga harus mengakhiri kekalahan 2-0 di tournament Dota 2 Major dengan PSG.LGD.

Forev sendiri baru bergabung dnegan tim T1 beberapa hari sebelum tournament dimulai.

Tentunya dia sangat sedih mengingat hasil yang dirahi oleh T1 sangat tidak memuaskan, dia juga berharap bahwa Kuku segera sehat.

Walaupun keklahan beruntun ini terjadi, namun tim T1 masih berharap untuk bangkit dari keterpurukan dan menyiapkan tournament selanjutnya!

23SavageEsport T1Forev
Comments (0)
Add Comment