Penampilan Perdana dari Tim Unique Deus Vult Sebagai Tuan Rumah M2!

Kali ini giliran tim perwakilan tuan rumah M2 yang unjuk gigi!

Pada pertandingan kali ini, Unique Deus Vult kembali bertanding dan berhadapan dengan RSG. Sebelumnya, UNQ mengalami kekalahan telak dari BG, tentunya UNQ membutuhkan poin untuk dapat lolos dari fase group stage M2.

Disisi lain, RSG juga merupakan tim yang menjadi perwakilan dari Singapura. Tentunya, sebagai perwakilan tim tuan rumah tempat berlangsungnya M2, RSG membutuhkan awal yang baik dalam fase group stage.

Game 1 berlangsung hingga fase late game. Meskipun pada akhirnya, RSG sukses mengamankan kemenangan di game pertama dan membuat skor sementara menjadi 1-0. Disisi lain, UNQ kembali tertinggal dengan skor tersebut namun juga berhasil menampilkan performa yang cukup baik.

Langsung saja simak pembahasannya di bawah ini untuk versi lebih lengkapnya!

Kaja & Roger

UNQ tampaknya memang memiliki kepercayaan diri yang sangat tinggi terhadap dua hero andalan mereka. Kedua hero tersebut adalah Kaja dan Roger. Hal itu terbukti melalui game 1 yang kembali mereka hadirkan.

Sebenarnya, UNQ juga memiliki satu hero andalan lain yakni WanWan. Akan tetapi, WanWan memiliki hasil yang cukup berbeda dibandingkan kedua hero tersebut. Pasalnya, UNQ selalu menemukan kesulitan dalam menampilkan performa terbaik dari Kaja ataupun Roger.

Berbeda dengan WanWan, dimana UNQ Sunset Lover selalu mampu menampilkan performa WanWan dengan sangat baik bagi pihak UNQ. Meskipun begitu, tampaknya UNQ sangat membutuhkan hero pool yang lebih luas dibandingkan harus selalu bergantung kepada Kaja dan Roger untuk menjalankan strategi mereka.

Hal tersebut juga didorong oleh faktor yang mempertimbangkan betapa krusialnya poin kemenangan bagi UNQ usai mengalami kekalahan di pertandingan pertama mereka sebelumnya.

Pertahanan Solid

Meskipun RSG berhasil mencuri kemenangan di game 1, terdapat sebuah hal yang cukup menarik dari UNQ. Dikarenakan, RSG juga bahkan membutuhkan durasi waktu sepanjang 20 menit untuk dapat mengakhiri pertandingan.

Dengan kata lain, UNQ memiliki potensi dan kapabilitas untuk dapat mempertahankan base mereka. Formasi pertahanan yang dimiliki oleh UNQ cenderung cukup tangguh dan merepotkan pihak lawan.

Hal tersebut dapat tercipta mungkin karena faktor komposisi hero yang UNQ miliki, bisa juga dengan performa gemilang dan konsisten dari WanWan UNQ Sunset Lover. Akan tetapi, UNQ terbukti mampu bertahan dengan baik.

Hanya saja, UNQ tidak akan mampu jika hanya terus bertahan. Solusi yang UNQ benar-benar butuhkan adalah bagaimana cara untuk mengakhiri pertandingan dengan meraih kemenangan.

RSG

Disisi lain, RSG sendiri bermain dengan cukup rapih. Tidak lupa juga, RSG menampilkan sebuah kejutan kecil bagi para pendukung dan penggemar MLBB. Dimana RSG Jason mengandalkan Hanzo sebagai core dari RSG.

Sebelumnya, Hanzo sendiri memang menerima update rework dari Moonton. Dalam ranked mode sendiri, Hanzo beberapa kali muncul sebagai core meskipun tidak terlalu populer. Akan tetapi, melalui RSG kita dapat melihat potensi Hanzo yang cukup menjanjikan.

Melihat gaya permainan dari RSG Jason, Hanzo terbukti sangat efektif dalam memporak-porandakan jantung pertahanan pihak lawan. Tindakan tersebut juga tidak luput dari kedisiplinan seluruh anggota RSG.

Kemenangan RSG di game 1 mampu menjadi hasil yang cukup memuaskan bagi RSG sebagai perwakilan tuan rumah M2 dalam melakoni pertandingan perdana mereka. Itulah dia pembahasan mengenai penampilan perdana dari tim tuan rumah M2!

Comments (0)
Add Comment