Mungkin kalian bingung nih kok ketika match terakhir antara RED vs BDL masih ada match tie breaker sih. Nah hal ini karena di Group A, ada tiga team yang poinnya sama, semuanya mendapatkan satu poin masing-masing.
Oleh sebab itu untuk Group Stage dimana fokusnya untuk meraih seeding di playoff, mereka harus menentukan siapa yang terbaik dari ketiga poin yang sama ini. Oleh sebab itu dilakukan yang namanya Tie Breaker.
Match Tie Breaker ini bisa saja tidak terjadi di Group lainnya, tapi dalam kasus ini langsung terjadi. BDL, RED, dan MVG semuanya mendapatkan poin yang sama masing-masing 1 sementara BLCK tidak kalah di posisi pertama.
Penjelasan Tie Breaker M3 2021 Mobile Legends
Dalam Group A, BDL, MVG, dan RED menang sekali dan kalah 2 kali semuanya. Karena poinnya sama semua maka akan dilakukna Tie Breaker untuk menentukan posisi runnerup dan memperebutkan upper bracket.
Aturannya dilihat dari panjangnya match mereka. Matchup antar team ini dilihat dari durasi game mereka masing-masing. Dalam kasus ini, Bedel di posisi kedua karena game mereka lebih cepat dan sementara di posisi ini.
Nah, Malvinas dan RED Canids gamenya lebih lama dari Bedel di matchup sebelumnya sehingga mereka harus bertanding. Pemenangnya akan langsung bertemu Bedel yang mana jika ada yang menang, akan mengisi posisi kedua.
Jadi kasarnya nih, Tie Breaker akan melihat durasi match. Match yang lebih pendek mendapatkan “advantages” atau keunggulan sementara yang matchnya lebih lama harus bertanding. Pemenang dari match terlama akan melawan yang tercepat.
Dari semua match Tie Breaker ini akan mengisi posisi runnerup dan mendapatkan tiket untuk ke upper bracket. Jadi antara ketiganya jika memenangkan Tie Breaker ini akan bersama Blacklist International melaju ke upper bracket yang yang kalah ke lower bracket.
Itulah sedikit penjelasan mengenai Tie Breaker M3 2021 Mobile Legends. Bagi kalian yang masih bingung memang hal ini terbilang baru ya. Tanpa Tie Breaker maka akan sulit adil memberikan posisi terbaik masing-masing team.