Terbentuk Baru 10 Hari, Roster Baru Fnatic Tampil Memuaskan!

Bisa Dibilang Umur Masih Bau Kencur, Roster Baru Fnatic Yang Terbentuk Baru Sepuluh Hari Mampu Tampil Maksimal di VCT EU Stage 2 Challengers 2.

Fnatic menjadi tim yang berhasil merengkuh gelar juara di VCT EU Stage 2 Challengers 2, dengan tampil memuaskan.

Pertandingan final digelar pada hari minggu tanggal 18 kemarin, Fnatic berhasil mengalahkan Team Liquid dengan skor 3-1.

Bisa dibilang keberuntungan atau memang Fnatic berhasil tampil maksimal, padahal dalam ajang kali ini tim ini memasukan roster valorant baru mereka.

Jadi bisa dibilang roster baru ini baru masuk dan langsung bermain dengan bagus lalu memperleh gelar juara deh.

Meskipun cukup simple, namun roser baru yang terbentuk selama 10 hari ini nyatanya memberikan permainan yang luar biasa.

Bahkan beberapa kali, roster baru ini mampu mengangkat tim Fnatic yang sedang kesulitan saat melawan Liquid.

Pertandingan Sengit Fnatic VS Liquid

Meskipun Liquid sempat bertahan di babak pertama dnegan mengamankan double digit map pertama, namun akhirnya berhasil diobrak-abrik oleh Fnatic dengan skor 13-10.

Liquid akhirnya mengamankan skor di Ascent dengan skor 13-0, akan tetapi kembali gagal usai mencetak total 10 putaran di dua peta terakhir.

Sedangkan dari tim Fnatic sendiri, mereka baru membangun kemistri serta kekompakan bersama dengan roster barunya pada awal bulan April lalu.

Dua rekrutan barunya yakni Magnum dan Derke tampil maksumal lur biasa bahwa menjaid kontribusi penting dalam tim.

Memiliki kemistry yang dapat serta kekompakan tim yang luar biasa, mereka mampu menghancurkan roster penuh tim Liquid.

Magnum Fnatic Tampil Brilian

Pada seri terkahir final VCT EU Stage 2 Challengers 2, Magnum menjadi kunci kemenangan bagi tim Fnatic.

Karena rekrutan baru yaitu Magnum berhasil mencetak ace brilian untuk menggagalkan ambisi kmenangan tim Liquid ini.

Bahkan dengan tampil garanya Magnum, tim Fnatic berhasil didorong olehnya menuju gelar juara yang semakin dekat.

Di pertandingan melawan Liquid, Magnum berada pada satu hit point yang tersisa kala ia mengalahkan Cypher.

Kemudia dia menggunakan lockdownya untuk memancing pemain terakhir dari Liqud.

Sebenarnya yang perlu dilakukan oleh Tim Liquid adalah memojokan sedikit serangan dan menfokuskanya kepada Magnum.

Akan tetappi Liquid malah menyerang lainya dan tidan mampu bertahan sampai akhir pertandingan.

Keberhasilan Fnatic Menembus Final

Menjadi kebanggan tersendiri saat tim yang baru banget dibentuk masuk ke tahap final apalagi di ajang bergengsi seperti VCT EU Stage 2 Challengers 2 ini.

Fnatic melengkapi keberhasilan mereka dan menembus final VCT EU Stage 2 Challengers 2, meskipun rintangan semakin berat namun mereka tetap optimis.

Melihat permainan Magnum dan roster baru lainya, Fnatic berharap mampu mengangakat trofi gelar juara.

Untuk permainan di final Fnatic terus merubah strategi dan mengandalkan kemampuan dair Magnum yang luar biasa.

Sedangkan untuk mengakhiri turnmanen di runner up, tim Liquid juga memastikan spot di Challengers Finals nantinya.

Magnum FnaticVCT EU Stage 2 Challengers 2
Comments (0)
Add Comment