M2 kali ini memang membawa banyak sekali hal menarik. Salah satunya adalah partisipasi team benua lain yang salah satunya adalah Dreammax. Analisa Dreammax M2 Mobile Legends ini akan membahas mereka.
Sebagai wakil dari Brazil pastinya Dreammax akan membawa hal berbeda. Mulai dari draft, meta, dan strat tentunya tidak sama dengan Asia Tenggara. Hal ini karena berbedanya ekosistem didalam game yang tentunya berpengaruh.
Memasuki grup D melawan RRQ dan EVOS SG, keahilan Dreammax akan diuji disini. Bukan hal mudah bagi ketiganya dan grup ini bisa dibilang sebagai grup yang cukup ketat. Tetapi bagi Dreammax mereka memiliki keunggulan.
Keunggulan Dreammax disini adalah mereka bermain sebagai team pendatang jauh. RRQ dan EVOS SG perlu kerja keras karena mengetauhi batas dan potensi Dreammax bukan hal mudah. Perlu diingat bahwa Dreammax datang bukan tanpa alasan.
Disini mari kita bahas mengenai analisa Dreammax M2 Mobile Legends. Mereka adalah team yang tidak bisa dianggap remeh karena bisa memberikan kejutan besar. Terlebih sebagai team terbaik Amerika Latin.
Analisa Dreammax M2 Mobile Legends
Dreammax datang dari Brazil ke Singapura untuk membuktikan kekuatan mereka. Pemenang Brazil National Championship ini cukup mengerikan. Terlebih mereka diisi oleh roster terbaik Brazil.
Tetapi bukan untuk merendahkan Dreammax, menurut saya mereka hampir tidak memiliki kesempatan menang. Hal ini bisa diperhatikan dari performa mereka di skena lokal. Memang mereka mendominasi, tapi kurang cukup.
Beberapa faktor tersebut akan kita bahas juga disini. Yang paling utama adalah Stark. Pemain Dreammax yang satu ini sepertinya tidak ikuti di M2 yang mana dirinya adalah salah satu pemain terbaik mereka di team.
Stark sebagai salah satu pemain terbaik mereka sayangnya tidak bisa ikut. Jika tidak salah ini karena Stark masih dibawah umur dan tidak bisa mengikuti event M2. Kali ini Dreammax akan kesulitan.
Tidak hanya itu, Dreammax juga bisa dibilang kurang begitu baik dari segi playstyle. Mereka bermain terlalu tanpa arah dan fokus hanya ke fight. Bisa kalian lihat di permainan mereka di Brazil National Championship.
Terlalu fokus ke skirmishes, siege, dan juga kill tanpa ke objektif. Belum lagi macro play mereka yang dibandingkan dengan SEA team bisa dibilang kurang baik. Akan banyak perbaikan yang dibutuhkan Dreammax.
Dari analisa analisa Dreammax M2 Mobile Legends ini bisa dibilag mereka memiliki kesempatan yang kurang baik di M2. Terlebih lagi melawan RRQ dan EVOS SG yang mana menjadi salah satu team terbaik di Indonesia dan Singapura. Ikuti juga media sosial kami di Instagram.