Analisis: RRQ vs Alter Ego Playoff MPL ID Season 8, Dominasi Yang Terlalu Kuat

Alter Ego juga salah satu team favorit banyak orang saat ini untuk memenangkan MPL ID. Berawal dari regular season yang sangat konsisten dan kuat, tapi sayangnya patch datang membuat mereka menurun performanya.

Pertandingan yang tentunya sudah banyak ditunggu banyak fans Mobile Legends. Terlihat dari match RRQ vs Alter Ego playoff MPL ID Season 8 memang RRQ sangat dominan dan terlalu sulid dikalahkan.

Alter Ego juga salah satu team favorit banyak orang saat ini untuk memenangkan MPL ID. Berawal dari regular season yang sangat konsisten dan kuat, tapi sayangnya patch datang membuat mereka menurun performanya.

Playoff tentunya jadi ajang pembuktian bagi Nino dan kawan-kawan. Walau tidak mudah, mereka harus bertemu team upper bracket yaitu RRQ yang kuat di regular season.

Roster yang diturunkan Alter Ego ketika melawan RRQ merupakan kombo Udil dan Leomurphy. Yang berarti Ahmad dan Rasy harus berada di bangku cadangan sementara.

Roster ini sayangnya kurang memberikan hasil yang memuaskan ketika melawan RRQ. Entah apakah game yang terbaca atau bagaimana, kontrol selalu ditangan RRQ.

RRQ Yang Dominan, Clay Bermain Apik

Permainan RRQ sangat baik dan mengerikan. Mereka berhasil mengunci semua pergerakan Alter Ego dan tidak memberikan mereka banyak jalan. Hal ini sangat menguntungkan RRQ yang bisa mengambil alih lebih dari setengah map dari awal game.

Dengan RRQ yang sangat dominan tentunya AE akan kesulitan. Terutama Nino dan Celiboy yang keduanya tidak memiliki akses farm yang mudah dan objektif yang kuat.

Perlu diingat bahwa ini bukan salah support, mid, atau roamer dari Alter Ego. Hanya saja memang RRQ bisa sangat kuat menutup banyak akses dari Alter Ego.

Dari team RRQ mungkin akan ada banyak opini beragam mengenai pemain terbaik pada hari itu. Tapi menurut saya Clay adalah pemain yang underrated dan memiliki impact besar.

Beberapa kali dirinya melakukan zoning dan membuat space yang sangat penting bagi Xin dan Albert. Dengan permainan apik bersama Vyn, keduanya bisa merepotkan satu team Alter Ego.

Memang tidak begitu terlihat mencolok, tapi tanpa Clay mungkin RRQ yang akan kesulitan. Hal ini karena strategi RRQ yang menfokuskan diri kepada map control dan pressure dari awal game.

RRQ Sangat Kuat Di Draft

Berterimakasihlah kepada Acil, coach dari RRQ yang sangat solid dalam draft pick team ini. Ini asumsi bahwa dalam draft pick Acil memberikan pengaruh yang besar.

Tapi dilain tangan juga analis baru RRQ juga sangat baik karena draft pick dari RRQ sendiri membuat Alter Ego tidak berkutik banyak. Mulai dari ban yang menarik dan pick yang fatal bagi AE tentunya jadi keunggulan.

Bukan berarti dari Alter Ego sebaliknya karena mereka juga memiliki beberapa power pick dan respect ban kepada hero Albert misalnya. Tapi memang implementasi di game bisa lain cerita.

Ahmad Dan Rasy Harus Masuk?

Dari pengamatan saya ada hal yang membedakan ketika memainkan Udil dan Leomurphy juga Ahmad dan Rasy, yaitu aggro. Permainan Udil dan Leomurphy lebih condong ke kontrol, agak lambat, dan bermain lebih teknikal.

Berbeda dengan Ahmad dan Rasy yang bermain sangat agresif dan berusaha untuk membuat team lawan kehabisan nafas. Hal ini sangat cocok dengan strategi Alter Ego yang biasa.

Jika kalian perhatikan, jika Alter Ego agak tertinggal di game biasanya kemungkinan menang mereka mulai menurun drastis. Sebaliknya, ketika mereka unggul maka Alter Ego hampir dipastikan menang.

Hal ini karena Alter Ego sangat ahli dalam memanfaatkan snowballing mereka dimana diberikan keunggulan sedikit saja bisa membuat lawan langsung kesulitan.

Dengah keunggulan ini dirasa memainkan Ahmad dan Rasy bisa lebih baik dalam playoff ini. Permainan mereka yang sangat efektif bisa sangat mengerikan jika benar memainkannya.

Harus Lebih Proaktif

Dirasa para pemain Alter Ego harus bisa lebih agresif dan proaktif. Pasalnya melawan RRQ bukan hal yang mudah dan karena mereka turun ke LB maka akan bertemu EVOS.

Bahkan EVOS lebih aggro dan RRQ mengingat RRQ yang lebih teknikal. Jadi disini bisa dikatakan AE punya dua pilihan. Keluarkan metode yang lebih presisi dengan Leomurphy dan Udil atau hantam balik EVOS dengan Ahmad dan Rasy.

Atau mungkin jika AE berencana mencoba-coba di playoff juga bisa. Gunakan komposisi team yang barus bisa jadi jalan keluar dan hasil yang dicari untuk kedepannya.

Tapi tidak bisa dipungkiri memang RRQ di laga ini sangat mengerikan dan mampu mengunci Alter Ego dengan mudah. Map control, isolasi, dan juga rotasi yang efektif juga efisien jadi kunci utama mereka.

Dari match RRQ vs Alter Ego playoff MPL ID Season 8 tersebut, itulah sedikit analisa dari saya. Mungkin memang ada banyak hal yang dilewatkan atau salah bagi beberapa orang. Tapi hal ini wajar dan tentunya kita bisa memahami sedikit bagaimana permainan tersebut.

Website ini menggunakan Coookie untuk kestabilan akses, Apakah kamu menerimanya? Terima!Detail Tetang Cookie