Sangat disayangkan, tetapi diekspektasi. Cutler di-benched dari roster TSM Valorant dan masih dalam kontrak TSM, dirinya akan stream dibawah organisasi ini. Cutler adalah IGL dari TSM yang sangat disayangkan dilepas team ini.
Saat ini posisi IGL masih kurang jelas walau memang Hazed yang katanya jadi shotcaller. Jika tidak, maka shot call akan dibagi oleh semua pemain yang mungkin akan cocok agar lebih fleksibel.
Kehilangan Cutler mungkin tidak mudah bagi TSM. Dirinya mungkin kurang bisa membawa TSM menuju kesuksesan menurut beberapa orang. Dengan Cutler yang tidak aktif maka dipastikan Brax masuk sebagai pemain utama.
Sebelumnya Brax adalah pemain keenam TSM. Tetapi menggunakan pemain keenam dirasa kurang efektif dan Cutler akhirnya dipinggirkan. TSM sebenarnya memiliki potensi besar jika bisa diperbaiki banyak kesalahan mereka.
As of today @reltuC is benched from our starting Valorant roster.
Whilst Cutler explores his options, he’ll continue to stream under the TSM banner. We’ll forever be grateful for what he achieved with us, and we wish him nothing but the best. pic.twitter.com/XFa8MQh4bS
— TSM (@TSM) May 3, 2021
TSM akhir-akhir ini kurang memuaskan dari performa mereka. Tidak masuk ke challengers final dan kalah di beberapa match dimana mereka diunggulkan tentunya sebuah tanda yang kurang baik.
Tetapi mereka memiliki roster yang cukup mengerikan. Dengan Wardell dan Subroza yang bermain relatif konsisten dan mengerikan, ditambah Hazed, Drone, dan Brax yang memiliki potensi tinggi tentunya bisa lebih baik lagi.
Kehilangan IGL bukan hal yang mudah bagi team. Pastinya TSM butuh waktu untuk adaptasi dan ini momen yang tepat. Untuk beberapa waktu selama Masters selesai tidak ada tournament dan mereka bisa memanfaatkan waktu untuk membentuk team lagi.
Dengan Cutler di-benched dari roster TSM, maka dirinya tidak aktif lagi sebagai pemain TSM. Cutler masih streaming dibawah bendera TSM dan diberikan kebebasan untuk pindah org jika ada penawaran.
Ikuti juga media sosial kami di Instagram.