Desain hasil curian karakter dari video game lain atau media lain yang berbeda dapat mengejutkan para penggemarnya. Hal ini ternyata diamali oleh Respawn Entertainment dengan Apex Legend, bahwa terdapat salah satu studio game indie marah pada mereka karena diduga mencuri desain karakter dari salah satu game shooter mereka. NOWWA menuduh Respawn mengambil konsep desain karakter BulletVille mereka, Hunter, untuk karakter Apex Legends baru mereka, Fuse, yang memulai debutnya di Apex Legends pada 8 Februari nanti.
Desain Fuse Apex Legends Dianggap Curian Dari Game Lain
Hal terkait “pencurian” desain dalam video game memang dianggap kontroversial, karena masing-masing desain, khususnya karakter, melekat dalam game asal mereka. Hal ini lah yang oleh pihak NOWWA berusaha untuk menjaga hak mereka atas desain yang sudah mereka buat atas karakter Apex Legends baru bernama Fuse.
Seperti dilansir Forbes, NOWWA menuliskan kasus mereka dalam dokumen Word tentang kesamaan antara Hunter dan Fuse, yang dapat kalian lihat pada gambar di atas. Mereka menunjukkan bahwa Fuse memiliki kemiripan yang mencolok dengan Hunter dengan penutup mata metalik, pola warna merah dan abu-abu, lengan robotik, sabuk tengkorak, dan garis abu-abu di rambut mereka.
Penulis merasa hal ini hanya kebetulan saja bagi Respawn mengambil desain karakter Fuse setelah Hunter, tetapi ada beberapa masalah dengan klaim NOWWA. Seperti dilansir dari The Gamer, hal pertama yang perlu diperhatikan adalah BulletVille belum dirilis secara luas, dan mereka baru merilis versi beta di PC Oktober lalu, memberikan pemain yang mendaftar untuk uji beta akses ke build awal game setelah bekerja dengan EA pada EA Originals. Kedua, ketika NOWWA menghubungi EA Originals mengenai kemiripan Fuse yang mencolok dengan Hunter, mereka mengatakan bahwa mereka tidak melihatnya sebagai masalah. Mereka belum menghubungi Respawn tentang masalah ini.
NOWWA merilis pernyataan berikut kepada Nintendo Life mengenai kemiripan luar biasa antara kedua karakter tersebut.
“Kami senang bahwa tim Apex Legends menyukai gaya Hunter sampai-sampai membuatnya kembali di Apex Legends – kami berharap pada akhirnya akan terjadi persilangan!” ujar mereka. “Meskipun demikian, [kami] takut bahwa, sebagai produsen game indie kecil yang game-nya belum diluncurkan, kami akan disebut sebagai tiruan dari Apex Legends, yang tentunya (itu) tidak benar.”
Apakah kemiripan antara Hunter dan Fuse adalah kebetulan atau motif tersembunyi di pihak Respawn masih harus diteliti lebih lanjut. Sampai masalah itu teratasi, Fuse akan memulai debut di Apex Legends dalam waktu kurang dari tiga minggu lagi. Pertarungan besar akan mulai dihiasi oleh dentuman alat peledak besar yang dimiliki oleh Fuse, dan semoga Maggie tidak menggangu jalannya pertandingan.
Nantikan terus informasi terkini seputar dunia game, khususnya game e-sports, hanya di Esportsku!