Grand final MPL ID Season 6 akhirnya dimulai! Dimana RRQ Hoshi berhadapan dengan Alter Ego. Grand final ini sendiri akan menjadi ajang penentuan bagi kedua belah pihak. RRQ merupakan juara bertahan di MPL ID Season 5, sedangkan AE yang hanya selangkah lagi dapat menjadi Sang Juara terbaru di MPL ID Season 6!
Pada game 1, Alter Ego mengejutkan seluruh pendukung dan penggemar MPL ID. Pasalnya, AE mempertunjukkan permainan yang sangat gemilang. AE memang merupakan salah satu tim paling kuat di MPL ID saat ini. Namun, game 1 ini untuk pertama kalinya AE mengeksekusi strategi yang mereka jalankan dengan sangat rapih.
Terbukti, RRQ mengalami kekalahan dari 3 lane dan juga berbagai aspek. AE sendiri berhasil mengamankan game 1 di menit 15 dan membuat skor sementara menjadi 1-0. Penasaran dengan jalannya pertandingan game pertama di grand final MPL ID Season 6? Langsung saja simak pembahasannya di bawah ini!
Draft Pick
Pada saat sesi draft pick, RRQ tampak sangat sulit untuk diprediksi pergerakannya oleh AE. Pasalnya, kedua belah pihak melepaskan Roger dan Ling dari opsi ban. Akan tetapi, RRQ secara mengejutkan mengamankan kedua hero core paling efektif tersebut sekaligus.
Kemudian, RRQ juga kembali melakukan ban terhadap hero-hero core seperti Lancelot. AE yang kehabisan hero core, lebih dulu mengamankan Barats dan juga Valir. Sedangkan pada akhirnya, AE mengamankan Yi Sun-Shin sebagai core mereka.
Signature Hero
Tidak hanya mengamankan Roger dan Ling, namun RRQ juga langsung menunjukkan berbagai signature hero mereka. Dimana R7 mengamankan Chou dan Lemon yang menggunakan Kagura.
Disisi lain, YSS memang juga termasuk andalan Celiboy, dilengkapi dengan PAI dengan Barats-nya. Game 1 grand final ini secara otomatis menjadi ajang unjuk gigi dari berbagai signature hero dari kedua belah pihak.
Namun, eksekusi strategi yang dijalankan oleh AE sungguh sangat memukau seluruh pendukung dan penggemar MPL ID.
Strategi Alter Ego
Pada game 1, kunci kemenangan dari Alter Ego berada di genggaman Udil dan LeoMurphy. Dimana kedua midlaner dari AE ini, bermain dengan sangat cantik. Pasalnya, kedua offlaner dari AE sangat jarang melakukan rotasi ke area mid lane.
Sebaliknya, setiap pergerakan dari AE, berasal dari rotasi yang dilakukan Udil dan LeoMurphy. Udil sendiri menggunakan Valir sebagai andalannya. Pada fase early game, setiap rotasi AE tercatat sangat sukses.
Bagaimana tidak, setiap rotasi dan ganking selalu membuahkan hasil poin kill. Akan tetapi, AE langsung merubah gaya permainannya saat baru saja menuju fase mid game. Dimana Udil dan LeoMuprhy berfokus untuk memberikan DPS kepada siapapun anggota RRQ yang mereka temui.
Disaat RRQ mulai kehabisan HP, AE langsung bergerak menuju objektif gaming. Alhasil, RRQ tidak dapat berbuat banyak dan perbandingan net worth semakin menjauh. Ditambah lagi, Khufra AE LeoMurphy juga sempat mendapatkan momen disaat Ling RRQ Alberttt mencoba melakukan split push.
Hal tersebut berbuah manis bagi AE yang mampu mengeliminasi lord. Dengan dobrakan bersama lord, AE langsung menerobos masuk dari area bot lane ke arah base RRQ. YSS AE Celiboy bahkan menorehkan perolehan Maniac sebagai penutup game 1 yang dimenangkan oleh AE. Itulah dia eksekusi strategi paling rapih dari Alter Ego di grand final MPL ID Season 6!