Pelatih AURA, Entruv kurang pede AURA menang PMPL SEA. Menurutnya AURA adalah tipe yang belajar di lapangan, dari jadwal PMPL SEA tentunya hal ini kurang memungkinkan. Tetapi baginya jika offline mungkin masih bisa.
Memang dari pendapat banyak orang, terlihat dari semua wakil Indonesia mungkin AURA yang paling lemah. Tetapi bukan berarti mereka bisa diremehkan. Pada PMPL ID, AURA bermain cukup mengagumkan.
Tetapi mungkin apa yang dikatakan Entruv benar. Kekuatan AURA ada pada match besar dan lama. Jika bermain hanya beberapa hari di PMPL SEA, mereka akan sulit beradaptasi diawal-awak match.
Hal ini bisa terlihat dari performa AURA di PMPL ID. Mereka diawal-awal terlihat sangat loyo. Bahkan beberapa kali terlihat tidak ada perlawanan. Tetapi berikan mereka waktu, AURA langsung membuas.
Menurut Rentruv, para pemain AURA agak berbeda dengan team lain. Mereka belajar bukan dari teori atau menonton. Tetapi langsung terjun ke lapangan dan langsung belajar di tempat. Itu adalah kekuatan AURA.
Kalau formatnya final, main tiga hari, jujur gua gak pede.
Karena mereka ini belajarnya bukan dari nonton, bukan dari scrim, mereka belajar langsung on the spot.
Mereka tipe player yang emang bukan disiapin data untuk nonton, mereka perlu ngerasain. Persis kayak BTR jaman dulu lah.
Mereka mungkin nonton sekilas, tapi harus ngerasain ritmenya gimana nih. Terus alasan kemarin AURA bisa come back di hari ketiga juga karena mereka sempat buang dua hari.
Jujur gua gak pede kalau formatnya grand final. 50-50, karena ini online. Kalau offline gua pasti lebih pede.
Tetapi walau Entruv kurang pede AURA menang PMPL SEA, apapun bisa terjadi. Bisa saja AURA tiba-tiba on fire dan langsung memberikan performa kuat. Pastinya semoga semua wakil Indonesia memberikan hasil yang terbaik.
Ikuti juga media sosial kami di Instagram.