Berita dari dunia Dota 2 kini datang dari Jingjun Wu atau ang biasa dikenal dengan nama Sneykiying.
Sementara waktu ini dia akan mencoba berkarir di Eropa, karena dirasa tournament di Eropa akan lebih sengit serta bergengsi.
Meskipun berigtu Sneyking yang notabenya pemain Veteran di dunia esports Dota 2, juga selalu terbuka dengan pertandingan-pertandingan yang ada di Asia.
Mencoba berkarir di Eropa, Sneykiying bergabung dengan tim Tundra esports, tim ini snagatlah bagus dengan prestasi yang tergolong cemerlang.
Sebelum bergabung dengan Tundra Espoers, Ssneyking mengatarkan mantan timnya yaitu Sadboys di DPC Amerika Utara pada musim pertama dan meraih peringkat ke 5.
Karir Sneyking di Dota 2
Pemain yan masih berumur 25 tahun ini termasuk veteran di kancah Dota 2 Esports, dia telah memulai karirnya pada tahun 2012 silam.
Karir yang dimulai pada tahun 2012 silam juga telah menorehkan beberapa prestasi yang cemerlang, dia juga telah lebih dari 15 tim yang berbeda.
Oleh karena itu, pengalaman dan juga kematangan skill inilah yang membuatnya memantabkan diri untuk berkarir di benua Eropa tersebut.
Saat ini karir dari Sneykiying tergolong cemerlang dan stabil, dia mencoba menembus Major berikutnya melalui Divisi dari benua Eropa.
Gagalnya Tundra Esports di Singapore Major
Gagalnya tim Tundra membawa kenangan buruk tersendiri bagi timnya untuk maju ke babak playoff One Esports Singapore Major.
Walaupun tidak lolos ke babak playoff tournament bergengsi tersbeut, nyatanya tim Tundra tidak patah semangat dan membuka kesempatan berkarir bagi player baru kedalam tim tersebut.
Di tournament One Esports Singapore Major sendiri, Tundra Esport harus menerima kekalahan beruntun dan mendapatkan slot terkahir di laga itu.
Sebenarnya Tundra telah menempati peringkat pertama enam di musim pertama liga DPC Eropa setelah memainkan beebrapa laga dengan tim kuat lainya.
Sebut saja mereka menang melawan OG dan Team Liquid untuk peringkat keemapt di grupnya, namun pada akhirnya mereka tetap gagal di tournament One Esports Singapore Major.
Pertandingan terkahir dari tiga ronde best of the best tersebut Tundra Esports dikalahkan oleh Liquid dan mereka harus puas dengan kekalahan tersbeut.
Karena nyatanya Liquid sangatlah hebat dan juga tangguh dalam komunikasi tim, sedangkan untuk Tundra sendiri harus puas sebagai penonton di One Esports Singapore Major.
Kekalahan beruntun yang didapat oleh Tundra Esport juga menjadi kenangan buruk tersendiri bagi timnya.
Sebut saja Malthe Winther atau yang biasa dikenal sebagai Biver mengumumkan pensiun dari kancah professional.
Hal tersebut membuat tim Tundra menjadi terpuruk, namun dengan masuknya Sneyking, kita semua berharap dia akan memberikan hal baru serta memperbaiki komunkasi tim.
Untuk itu kita doakan saja, karir dari Sneykiying di Tundra Esports semoga kedepanya semakin baik dan memenangkan laga-laga berikutnya.
