PSSI selalu berupaya dalam mengatasi tiap permasalahan yang ada di dunia sepak bola Indonesia. Salah satunya, mengurangi protes dan keluhan masyarakat terkait wasit yang kerap kali memberikan keputusan salah selama pertandingan Liga 1.
Sebenarnya sudah banyak sekali baik dari masyarakat, pemain, hingga pelatih yang menyuarakan Indonesia darurat VAR. Namun sepertinya belum ada tindakan mengenai VAR itu sendiri. PSSI justru menangani masalah ini dengan memberikan alat komunikasi kepada wasit, serta menambahkan wasit keempat dan kelima yang diharuskan berjaga di dekat gawang setiap tim.
Tambahan wasit tersebut dimaksudkan untuk melihat pergerakan pemain secara lebih jelas. Sehingga tidak salah menentukan mengenai offside atau onside.
Namun kontrofersi masih kerap kali terjadi, melihat hal ini Hasani Abdul gani selaku Wakil Ketua Komite Wasit PSSI, memberikan tanggapan.
Menurutnya, permasalahan yang terjadi selama ini, disebebakan oleh alat komunikasi yang diberikan kepada wasit tidak berjalan lancar. “Alat komunikasi yang sekarang dipakai oleh wasit itu kadang-kadang nggak semuanya jalan, kadang kami dapat laporan seperti itu,” sahutnya.
“Hal itulah yang menyebabkan sulitnya informasi diterima secara bersamaan, kadang laporan gak sampai ke wait tengah ataupun wasit dekat gawang,” tambah Hasni.
Indonesia Darurat VAR
