Moonton selaku developer Mobile Legends, menghadirkan update patch terbaru pada beberapa pekan yang lalu. Dengan sebutan “Project NEXT”, MLBB mengalami berbagai perubahan yang signifikan.
Kehadiran dari berbagai perubahan tersebut tentu memunculkan berbagai kemungkinan. Seperti perubahan formasi, rotasi laning phase, dan bahkan era berakhirnya META hyper carry.
Usai kemunculan patch terbaru, terbukti berbagai perubahan game play terdapat pada pro scene MPL ID Season 6. Mulai dari segi draft pick, formasi, dan juga hero-hero baru yang bermunculan di MPL ID.
Perlahan tapi pasti, efektivitas dari game play yang berbeda-beda mulai terlihat. Pada kesempatan kali ini, kita akan membahas META terkuat pasca kehadiran update patch terbaru di MLBB. Simak pembahasannya di bawah ini!
Fighter = Tank
Sebelumnya, Khufra dan Atlas merupakan 2 hero tank paling populer di ranked mode maupun MPL ID. Kedua hero dengan spesialisasi sebagai initiator tersebut bahkan menjadi opsi hero yang layak di-ban. Namun kini, Land of Dawn seakan tidak mengkhawatirkan 2 tank ini lagi.
Atlas yang menerima update nerf 2 kali berturut-turut, membuatnya memiliki ketergantungan yang tinggi terhadap momentum. Disisi lain, kemunculan hero fighter menjadi tank, justru sangat merepotkan Khufra di area mid lane.
Berbagai hero fighter tersebut adalah Hilda, Khaleed, Chou, dan Jawhead. Dengan role: fighter, keempat hero tersebut memiliki kemampuan untuk menganggu core lawan dari menit 1 pertandingan.
Berbeda dengan hero tank seperti Khufra yang sangat mengandalkan setiap skill dan relatif lemah saat belum mencapai level 4.
Formasi 1-3-1
Sejauh ini, formasi 1-3-1 kembali menjadi formasi yang paling efektif. Terbukti melalui ranked tier: mythic dan MDL ID Season 2, yang beramai-ramai menggunakan formasi 1-3-1.
Meskipun kehadiran formasi 1-2-2 belum sepenuhnya terhapuskan kembali, namun formasi 1-3-1 terbilang paling adaptif dengan patch terbaru ini. Dengan menggunakan hero assassin sebagai core, jauh lebih efektif dibandingkan marksman.
Mengingat item equipment: jungle yang hanya dapat kita peroleh dengan battle spell: retribution. Tentu menghadirkan resiko yang sangat tinggi jika retribution menjadi andalan hero marksman.
META Hyper Carry
Dengan formasi 1-3-1 dengan assassin sebagai core, 2 offlaner juga terdiri dari fighter. Dikarenakan penggunaan marksman sebagai offlaner juga kurang efektif mengingat tank yang terdiri dari berbagai hero fighter.
Perbedaan mencolok berada pada game play di bawah menit 3 area mid lane. Dengan membeli equipment jungle, perolehan EXP akan berkurang sebesar 40% selama 3 menit pertama.
Otomatis, core akan lebih berfokus untuk farming di area jungle. Disisi lain, tank yang terdiri dari fighter tadi bersama mage bertugas untuk roaming dan menginvasi jungle lawan.
Bertujuan untuk menunda dan menganggu proses farming core lawan, membuat mid lane lawan mengalami kesulitan untuk melakukan gank, roam, sekaligus farm. Itulah dia pembahasan mengenai META hyper carry yang merupakan META terkuat pasca update patch terbaru di Mobile Legends!