Untuk pertama kali dalam sejarah The International Dota 2 dimana para pemain menjuarai The International Dota 2 sebanyak dua kali. Kali ini, OG dengan seluruh anggota pemain Dota 2 TI9 berhak membawa pulang Aegis tahun ini!. Artinya, ini merupakan Sejarah Baru, OG Menangkan The International 2019 Dota 2.
Ini merupakan sejarah pertama dimana satu tim lengkap dengan anggota yang pernah memenangkan The International kembali untuk menjadi juara lagi!.
OG mengalahkan Team Liquid dengan skor akhir pada pertandingan final sebanyak 3-1. Team Liquid yang tadinya perkasa pada lower bracket seolah-olah tidak apa-apanya ketika bertemu OG.
Harus diakui, banyak sekali blunder yang dilakukan oleh Team Liquid pada partai final lalu. Blunder ini menuntun OG memenangkan Juara The International 2019 Dota 2.
OG Menangkan The International 2019 Dota 2
Game pertama masih di kuasai oleh para pemain Liquid, OG pun harus menyerah dengan permainan Team Liquid. Mereka memaksa tiap-tiap hero OG kembali ke fountai dan liquid terlihat sangat solid pada game ini.
Meepo dari Team Liquid yang dipakai oleh W33 sangat perkasa, membuat OG harus mengakui kekalahan mereka pada game ini.
Berlanjut ke game kedua, OG melakukan draft kombo grimstroke dengan omniknight. Pola permainan OG pun berubah dari game sebelumnya. Mereka lebih berhati-hati menjaga ke konsistenan dalam teamfight. Satu persatu teamfight dimenangkan oleh OG. Networth berada di pihak OG, dan terus melesat.
Mereka pun melakukan pushing pada midlane, satu persatu hero team liquid berjatuhan hingga akhirnya Godson mendapatkan Rampage pada partai Final ini. Setelah itu, team liquid tidak bisa mengembalikan permainan mereka.
OG Menangkan The International 2019 Dota 2
Belanjut pada game ke 3 dan ke 4. Pada game ini Team Liquid terlihat mencoba beberapa draft baru mereka. Misalnya miracle dengan BB ataupun draft lainnya yang menurut kami kurang cocok untuk permainan dengan pemainnya.
Draft ini bukannnya menuntun Team Liquid pada kemenangan mereka. Melainkan pada kekalahan mereka dua kali berturut-turut. Hingga, membuat OG menjadi juara The International Dota 2 yang mencetak sejarah baru!
Team Liquid Dota 2 Selama Di TI 9
Every year people try to copy what the TI champions did in their pubs. This year if you want to copy something then let it be — have fun, enjoy the game, be nice to each other, make friends, be meme-y and maybe an occasional carry Io. #TI9
— Wykrhm Reddy (@wykrhm) August 25, 2019
Meskipun begitu, Team Liquid tetap dengan title sebagai “Lower Bracket Slayer” pada The International 2019 Dota 2. Karena selama acara utama The International 2019, Team Liquid berhasil mengalahkan tiap-tiap tim yang berada di lower bracket hingga ke Final The International 2019 Dota 2. Selama 11 permainan di lower bracket tim liquid tidak terkalahkan serta hanya 1 kekalahan saja yang ia terima dari semi finals PSG.LGD.
The International 2020 akan dilaksanakan di Stockholm,Swedia, Akankah OG bisa menjaga title mereka sebagai tim yang tak terkalahakan sebanyak tiga kali berturut-turut?. Ayo dukung terus The International Dota 2 ini!
