Seri The Adventures of Tintin jadi ikon tersendiri di dunia komik dan film global. Hingga tahun 2020, seri ini menjadi franchise yang punya keuntungan besar. Makanya, tahun 2020, Tintin akan bertualang di dunia game bareng Snowy.
The Adventures of Tintin dibikin oleh Georges Remi di tahun 1929. Serial franchise ini fokus ke pengalaman seorang wartawan muda Belgia bernama Tintin. Pengalaman sang wartawan ada di berbagai belahan dunia. Lengkap dengan berbagai jenis kasus. Mungkin pas dewasa nanti, Tintin bakal jadi detektif.
Pada awalnya, serial franchise ini ada di sebuah koran bernama Le Vingtième Siècle. Saat pertama kali terbit, Tintin dimaksudkan sebagai penghibur bagi anak-anak. Tapi lama-kelamaan, penggemar Tintin ternyata bukan cuma anak-anak.
Tintin ada di koran dari tahun 1929 sampai tahun 1976. Gara-gara Tintin, sang kreator dianggap sebagai salah satu kartunis terbaik di abad 20. Eksistensi dan konsistensi Tintin selama puluhan tahun adalah prestasi yang sulit disaingi sampai sekarang.
Berbagai platform pernah dimasuki Tintin. Dari koran, komik, buku, sampai teater. Sayangnya, Tintin belum pernah masuk ke platform game. Baru di tahun 2020 ini, Tintin direncanakan masuk ke platform game.
Developer game Tintin bernama Microids. Developer ini berasal dari Prancis. Game yang pernah dikeluarkan Microids adalah seri Syberia dan seri Asterix & Obelix. Game terakhir yang dirilis Microids adalah Blacksad: Under The Skin. Game ini adalah adaptasi dari komik Spanyol.
Berdasarkan rilis Microids di website mereka, Tintin akan jadi game bergender action adventure. Selain Tintin dan Snowy, beberapa karakter ikonik di serial franchise Tintin dipastikan akan hadir. Captain Haddock, Thomson & Thompson, dan profesor Calculus pasti akan eksis di game ini.
Walaupun pengumuman soal game The Adventures of Tintin sudah keluar, belum ada trailer yang bisa dilihat. Juga belum ada kepastian konsol apa saja yang bisa memainkan. Microids hanya menjanjikan akan mengungkapkan semua detail itu secepatnya.
Pengumuman Microids hanya sebatas memberitahu publik bahwa Tintin akan memasuki dunia game. Pengembangan game Tintin adalah bagian dari ulang tahun Microids yang ke-35. Microids menyatakan sudah lama berusaha mencoba melakukan pengembangan game dari karakter Tintin. Baru tahun ini keinginan itu akhirnya terwujud.
Microids akan berkolaborasi dengan Moulinsart, sebuah rumah produksi yang menaungi karya-karya Gerorges Remi. Kolaborasi ini emang pantas ditunggu-tunggu. Sebagai developer game yang punya pengalaman mengadaptasi komik/novel, Microids terasa pas untuk mengadaptasi seri Tintin.
Kita tunggu aja kabar selanjutnya, yes. Sambil menunggu, kamu bisa menghabiskan waktumu dengan nonton film Tintin karya Steven Spielberg sebagai adaptasi terbaru Tintin di dunia modern. Atau bisa juga baca komik-komiknya yang jumlahnya puluhan itu.