20 Kelebihan dan Kekurangan SSD atau HDD
Kelebihan dan Kekurangan SSD atau HDD memang menjadi salah satu pencarian yang cukup banyak dilakukan oleh para pengguna SSD saat ini. Perkembangan teknologi untuk komputer atau PC yang sangat pesat tentu saja menjadi kelebihan tersendiri saat ini.
Pada zaman dulu, penggunaan media penyimpanan hanya berfokus pada HDD atau hard disk drive. Walaupun memang sudah ada yang menggunakan SSD atau Solid State Drive. SSD atau HDD ini memang menjadi pilihan saat ini mana yang lebih baik.
Keduanya sebenarnya memang menjadi media penyimpanan, tetapi yang membedakan hanyalah komponen yang ada di dalamnya. HDD masih menggunakan disc atau piringan. Sedangkan SSD menggunakan sekumpulan memori yang dipasang di board.
Hingga saat ini, banyak sekali PC yang memang memiliki spek high end atau dapat dikatakan laptop gaming sudah dibenamkan SSD langsung di dalam komponen hardwarenya.
Kalian pun tidak perlu lagi repot untuk membeli perangkat tambahan. Memang masing-masing perangkat ini memiliki kelebihan dan juga kekurangan yang dapat dijadikan pertimbangan saat kalian ingin membeli salah satu atau keduanya untuk menunjang produktivitas dan aktivitas gaming.
Jika kalian berniat untuk membeli SSD, kalian masih ragu atau tidak untuk memiang SSD atau kalian belum mengetahui plus dan minusnya? Kali ini pun kami akan membahas Kelebihan dan Kekurangan SSD atau HDD agar kalian mengetahui lebih lanjut.
Tujuannya juga agar kalian mengetahui apa keunggulan dan juga kekurangan dari produk yang kalian beli.
Jadi seperti apa Kelebihan dan Kekurangan SSD atau HDD ini? Berikut ulasannya!
Table of Contents
Berikut Kelebihan dan Kekurangan SSD atau HDD :
Tentang SSD dan HDD
Penyimpanan sebelum adanya SSD, tentu saja menggunakan penyimpanan yang paling banyak digunakan yaitu HDD atau Hard Disk Drive. HDD ini memang menjadi tipe penyimpanan dengan jenis non-volatile yang mengandalkan cakram padat metal.
Jenis penyimpanan ini pun sama dengan lapisan magnet sebagai media untuk menyimpan data. HDD ini berbentuk cakram atau piringan padat. HDD bekerja dengan cara memutar cakram tersebut. Maka dari itu, HDD pun bekerja dan memiliki bunyi yang lebih berisik.
Hingga saat ini, perkembangan terbaru dalam penyimpanan data yaitu SSD. SSD ini sendiri merupakan singkatan dari Solid State Drive. Sedikit berbeda dengan HDD, SSD ini sendiri tidak menggunakan cakram magnetik yang sama seperti penyimpanan data.
SSD ini sendiri menggunakan chip flash yang saling terhubung. Sistemnya mirip dengan penyimpanan USB Flashdisk. SSD ini memiliki berbagai macam form factor.
Ada yang memiliki bentuk kotak seperti HDD yang biasa dikenal sebagai SSD 2,5 inch (2,5 inch mengacu pada ukuran HDD yang umumnya 2,5 inch) dengan antarmuka SATA. Ada juga SSD dengan form factor M.2 yang dipasangkan di slot M.2 dengan antarmuka SATA.
Comments are closed.