Poco M3 vs Vivo Y12s : Beda harga, mana yang terbaik

Share This Post

Sebagai smartphone entry level, Poco M3 ikut meramaikan pasar persaingan smartphone saat ini. Apalagi Poco M3 mengusung desain casing belakangnya yang unik dengan logo Poco, dan juga tersedia dalam tiga varian warna yang colorful, yaitu Cool Blue, Poco Yellow, dan Power Black.

Poco M3 cukup powerful di kelasnya didukung SoC Qualcomm Snapdragon 662 SM6115 octa-core yang mumpuni untuk komunikasi kekinian. Keunggulan utama Poco M3 karena kapasitas baterainya 6000mAh dengan fitur fast charge 18W. 

Dengan harga yang terpaut jauh dengan Vivo Y12s, apakah Poco M3 merupakan yang terbaik? Kuy cek perbandingannya berikut ini! 

Desain Poco M3 vs Vivo Y12s

Ada perbedaan desain mencolok antara Vivo Y12s vs Poco M3. Kedua perangkat ini mengusung gaya desain sama, dengan layar berponi minimalis atau Dot Display atau teardrop design.

Poco M3 tampil dengan desain baru yang menarik dengan housing besar berlogo Poco ukuran besar dan mencolok. Untuk kamera belakang tersusun vertikal dengan housing persegi rounded yang modern. Sedangkan casing belakangnya memakai finishing khusus Anti-fingerprint Textured Back dan ada dalam tiga varian warna, yakni Cool Blue, Poco Yellow, dan Power Black.

Di sisi lain Vivo Y12s mengusung casing belakang memakai finishing glossy yang lebih elegan dan lebih mewah. Vivo Y12s meletakkan kamera belakang dengan susunan vertikal dengan housing rounded. Smartphone ini hanya tersedia dua varian warna saja, yaitu Glacier Blue dan Phantom Black. Ukuran dan berat kedua smartphone ini juga hampir sama.

Layar Poco M3 vs Vivo Y12s

Layar Poco M3 lebih unggul dibanding Vivo Y12s, walau ukurannya hampir sama. Poco M3  dengan layar Dot Drop Display ukuran 6,53 inci yang disematkan teknologi In-Cell dengan panel IPS (In-Plane Switching) berresolusi full HD+ 2340 x 1080 piksel yang memberikan kerapatan mencapai 395 piksel per inci dengan kecerahan sampai 450 nits yang cemerlang. Kelebihan Poco M3 ini, layarnya dilindungi antigores dari Corning Gorilla Glass 3.

Sementara itu Vivo Y12s mengandalkan layar sentuh ukuran 6,51 inci yang disematkan teknologi panel IPS (In-Plane Switching) berresolusi HD+ 720 x 1600 piksel yang memberikan kerapatan mencapai 270 piksel per inci yang cemerlang. Resolusi yang lebih rendah membuat kualitas layarnya tak sebaik Poco M3.

Performa Poco M3 vs Vivo Y12s

Sisi kinerja, Vivo Y12s kalah kencang sebab Poco M3 ditenagai SoC (System on Chip) Qualcomm Snapdragon 662 SM6115 (11nm) yang mengusung prosesor octa-core terdiri dari quad-core Kryo 260 Gold yang berkecepatan 2GHz dan quad-core Kryo 260 Silver dengan kecepatan 1,8GHz dikombinasikan dengan memori RAM sebesar 4GB atau 6GB, dan juga diperkuat grafis mumpuni dari GPU (Graphics Processing Unit) Adreno 610.

Vivo Y12s hanya ditenagai SoC MediaTek Helio P35 MT6765 yang mengusung prosesor octa-core ARM Cortex-A53 64-bit terdiri dari quad-core 2,3GHz dan quad-core 1,8GHz dikombinasikan dengan memori RAM sebesar 3GB, dan juga diperkuat grafis mumpuni dari GPU PowerVR Rogue GE8320. Performa secara umum untuk menangani aplikasi berat dan gaming, 

Kamera Poco M3 vs Vivo Y12s

Poco M3 kembali unggul dengan dukungan kamera belakang lebih banyak dan kamera utama lebih mumpuni dengan 48 MP dan lensa aperture f/1.8 yang memakai sensor BSI CMOS 1/2 inci 0,8um piksel yang diperkuat fitur phase-detection autofokus (PDAF), AI, dan LED flash.

Untuk kamera kedua dan ketiga Poco M3 punya kekuatan 2MP dengan sansor BSI CMOS 1.75um piksel lensa f/2.4 berfungsi sebagai dedicated macro camera (fixed focus) dan depth sensor untuk menghasilkan foto bokeh menggunakan mode Portrait.

Sementara itu Vivo Y12s hanya dibekali dua buah kamera belakang. Kamera utama 13MP dengan lensa aperture f/2.2 yang memakai sensor BSI CMOS 1/3 inci 1.12um piksel yang diperkuat fitur phase-detection autofokus, AI, dan LED flash.

Untuk kamera kedua 2MP dengan lensa aperture f/2.4 yang berguna sebagai depth sensor. Kombinasi kedua kamera belakang Vivo Y12s ini bisa menghasilkan foto dengan efek bokeh atau portrait mode.

Memori Poco M3 vs Vivo Y12s

Poco M3 ada dalam dua varian kapasitas memori internal, 64GB UFS 2.1 atau 128GB UFS 2.2. Sementara Vivo Y12s hanya tersedia satu varian memori internal kapasitas 32GB dengan teknologi eMMC 5.1. 

Baterai Poco M3 vs Vivo Y12s

Poco M3 menang dengan baterai kapasitas 6000mAh didukung fitur fast charge 18W. Sementara Vivo Y12s ini dibekali baterai berkapasitas 5000mAh tanpa kehadiran fitur fast charge.

Fitur Lain Poco M3 vs Vivo Y12s

Keunggulan atau fitur Poco M3 lainnya adalah dukungan IR blaster yang bisa dipakai sebagai remote perabot elektronik seperti TV atau AC. 

Poco M3 juga dilengkapi dua speaker stereo dengan sertifikat Hi-Res Audio yang bisa memberikan pengalaman multimedia lebih imersif. Plus sudah ada port USB Type-C yang modern dan bersifat reversible. Sementara Vivo Y12s masih memakai port microUSB yang sudah mulai ketinggalan.

Untuk harga, kedua perangkat ini hanya berbeda sedikir. Poco M3 dibanderol mulai dari Rp 1,9jutaan sampai Rp2,9jutaan. Sedangkan Vivo Y12s kisaran harga Rp 2jutaan.

Spesifikasi di atas kertas, Poco M3 mengungguli Vivo Y12s di semua sektor, termasuk harga yang lebih kompetitif. Jadi, kalian pilih yang mana?

Related Posts