Kris Antoni adalah seorang pendiri dari Toge Production. Sebuah pengembang game yang berasal dari Indonesia. Ia mengomentari bahwa kebijakan ini harus di kaji ulang. Karena berpotensi akan menghambat para pengembang yang ingin bekerja sama dengan publisher luar, untuk mendunia.
“Ini sangat rawan korupsi dan abuse. Sistem rating dengan gate keeper “Pihak Ketiga” ini bakal jadi ajang preman tukang palak. Kalau mau bangun industri game bukan begini caranya pak. Ini malah hanya akan menghambat dan bikin birokrasi makin ribet.” Sambung Pak Kris
Badan rating yang di sebutkan oleh Kominfo adalah pihak ketiga. Kominfo bertujuan untuk menjaga ekosistem di industri game untuk semakin baik. Namun, Kris Antoni berpendapat bahwa ini akan menjadi sarang bagi pelaku korupsi.
“Gw lelah banget sumpah. Mau majuin industri game Indonesia koq malah di hambat negara sendiri di setiap langkah? Rasanya demotivated banget. Udah dukungan minim banget, sekalinya kita berhasil dikit tiba-tiba di pajakin, tiba-tiba di blokir, tiba-tiba di jegal.” Ungkap Pak Kris
Dirinya merasa bahwa setiap langkah para pelaku di industri game selalu di hambat oleh pemerintah. Pada tahun 2023 lalu, Indonesia merajai platform steam sebagai kontributor game terbesar di Asia Tenggara. Namun, Kris Antoni menanyakan kenapa saat ini pemerintah seakan-akan menghambat langkah para pengembang dan penerbit game.
akun sultan ff disini