Awal Rippo Main Di Indonesia, Tidak Mulus

Hal ini karena awal dirinya main di Indonesia bukan langsung ke MPL, tetapi di MDL. Di MDL pun dirinya tidak berhenti masalahnya karena tidak mendapatkan giliran main karena adanya kesalahan dari management.

Rippo saat ini bisa dibilang sebagai pemain Bigetron yang paling menonjol. Bagaimana tidak, dirinya bahkan sekarang dijuluki sebagai raja taunting. Tetapi awal Rippo main di Indonesia tidak mulus loh, bahkan secara kasar berasa di prank.

Hal ini karena awal dirinya main di Indonesia bukan langsung ke MPL, tetapi di MDL. Di MDL pun dirinya tidak berhenti masalahnya karena tidak mendapatkan giliran main karena adanya kesalahan dari management.

Dalam Empetalk, Rippo berikan cerita mengenai pengalaman bermain pertama kali di Indonesia. Sebagai pendatang dari Malaysia, perjalanan karir di Mobile Legends miliknya tidak mudah.

Bercerita kepada Emeperor, Rippo rupanya saat di Indonesia tidak langsung main begitu saja. Hal ini rupanya karena adanya kesalahan dari management mengenai visa kerja. Akhirnya dirinya jadi penghangat bangku cadangan.

Gw sempat ditawarin, pengen main di Genflix (Aerowolf) gk. Terus gw tanya anak-anak soalnya kan ragu, takut. Gw pikir waktu ditawarin Genflix mainnya di MPL, ternyata di MDL.

Terus gw main ikutin scrim itu semua, pede banget udah bantai-bantai di scrim. Udah banyak scrim, ujung-ujungnya tidak nampak main.

Mangkanya gw tanya ke manager, gw tanya sama dia gw kenapa gk main? Ujung-ujungya katanya gw gk ada Visa.

Rupanya hal ini karena Rippo tidak diberitahu mengenai Visa. Karena memasuki sistem franchise memang para pemain butuh Visa kerja untuk mengikuti MPL, tetapi untuk MDL juga banyak yang baru tahu.

Masalah ini juga sempat mengenai beberapa pemain dan coach luar yang datang ke Indonesia. Selain Rippo, Zeys juga sempat terkena masalah ini mengenai masalah Visa di Indonesia.

Rippo memang memiliki awal karir yang kurang menyedapkan. Bermain di MDL lebih dulu, tapi tidak dimainkan karena Visa memang kurang begitu baik. Tetapi setidaknya dirinya sekarang sudah bermain di team yang lebih baik.

Ikuti juga media sosial kami di Instagram.

Website ini menggunakan Coookie untuk kestabilan akses, Apakah kamu menerimanya? Terima!Detail Tetang Cookie