Update Project Next Mobile Legends Buat Game ML Jadi Rusak?

Pada kesempatan kali ini kami akan memberikan penjelasan beberapa hal perubahan yang signifikan yang membuat beberapa pemain Mobile Legends menganggap update Project Next tersebut malah membuat game rusak. Lalu benarkan demikian? Apa saja yang membuat tersebut rusak?

Mobile Legends baru saja menghadirkan update revamp terbarunya kali ini, yang mana kabarnya pada update tersebut banyak gamer yang tidak suka, mulai dari gameplay permainan yang berubah, hingga membuat game tersebut rusak di mata gamer Mobile Legends.

Walaupun grafis game tersebut kini ditingkatkan, hal tersebut tidak begitu memberikan kesan yang baik pada game satu ini. Memang merupakan hal yang bagus, namun Moonton merubah hampir semua mekanisme permainan sehingga membuat kalian harus kembali beradaptasi dari awal.

Pada kesempatan kali ini kami akan memberikan penjelasan beberapa hal perubahan yang signifikan yang membuat beberapa pemain Mobile Legends menganggap update Project Next tersebut malah membuat game rusak. Lalu benarkan demikian? Apa saja yang membuat tersebut rusak?

1. Gameplay Yang Ringkih

Berbeda dengan gameplay sebelum project next yang serba cepat, kali ini Monton memberikan gameplay yang terbilang ringkih dari sebelumnya yang memiliki gameplay yang sangat cepat. Yang mana hal ini juga membuat permainan tidak begitu bersahabat dengan pemain lama di Mobile Legends.

2. Mengikuti Gameplay AOV (Arena of Valor)

Kelebihan Mobile Legends sehingga banyak disukai gamer Indonesia dan Asia lainnya adalah gameplay yang berbeda dari game MOBA lainnya. Perbedaan terlihat jelas dalam melakukan farming yang cepat, dan sistem permainan yang tergolong berbeda. Namun yang paling membuat para pemain Mobile Legends tidak suka adalah sistem lane yang baru dirilis tersebut.

Yang mana gold berada di lane atas dan exp di lane bawah, sistem tersebut sendiri sebenarnya sudah kalian temui pada game AOV, dengan adanya sistem tersebut membuat sebagian player Mobile Legends geram.

3. Sulit Melakukan Farming

Build Item Ling ML Terbaik Tahun 2020 Mobile Legends

Pada update terbaru, Moonton memberikan batasan bagi hero yang menggunakan item jungle. Yang mana untuk membeli item jungle hanya bagi hero yang menggunakan retribution saja.

Tentu saja, tidak semua hero cocok dengan retribution yang mana hal tersebut membuat beberapa hero tersebut akan sangat sulit untuk melakukan farming.

4. Hero Marksman Semakin Sulit Dimainkan

Skin Miya Suzuhime ML, Skin Mobile Legends Ala Jepang!

Marksman biasanya merupakan hero yang sering menggunakan retribution dan menggunakan salah satu buff di Mobile Legends. Hero satu ini juga tak jarang digunakan sebagai hyper carry.

Namun dengan adanya batasan item jungle, khususnya beberapa marksman seperti Miya, Layla, dan marksman lainnya yang tidak dapat menggunakan Retribution akan sulit melakukan farming. Selain itu ada beberapa marksman yang sulit melakukan roaming dan bergerak lincah.

5. Durasi Farming Yang Terbilang Lama

Alasan Mengapa Lancelot Assasin Tier Atas Di Mobile Legends

Penulis pernah mencoba bermain hyper carry dengan menggunakan Ling, lengkap dengan retribution dan item jungle. Namun cukup sulit bagi Ling untuk bermain di early game, masalahnya durasi farming di early game cukup sulit bahkan jika sudah menggunakan item lengkap.

Tak hanya itu, level dari Hyper Carry juga akan kalah dengan kecepatan level up di lane bawah yang memiliki lane Exp. Namun hal tersebut masih bisa diatasi ketika late game, namun hal tersebut tidak begitu bagus.

Dengan hadirnya beberapa perbedaan seperti di atas membuat beberapa gamer harus beradaptasi dengan sistem yang ada saat ini. Yang mana harus kalian ketahui bahwa, butuh beberapa waktu agar kalian terbiasa dengan sistem yang ada.

Nah itu saja beberapa hal yang mungkin membuat beberapa pemain menyebut game Mobile Legends terbilang rusak ketika hadirnya Project Next. Alih-alih memberikan pengalaman baru dengan grafis yang lebih baik, namun hal tersebut bisa dibilang membuat segelintir pemain tidak menyukainya.

Website ini menggunakan Coookie untuk kestabilan akses, Apakah kamu menerimanya? Terima!Detail Tetang Cookie