Media Berita Esports Indonesia

Tim Indonesia Susah Juara Turnamen Internasional Mobile Legends? Coach Yeb dan Deankt Beda Tanggapan

Coach Yeb dan Mas Dean sedang membahas tentang Freeze Contract di Esports yang mereka lakukan di live Instagram.

Mobile Legends Bang Bang adalah game MOBA (Multiplayer Online Battle Arena) yang dikembangkan oleh Moonton. Dalam permainan ini, dua tim yang terdiri dari lima pemain saling berhadapan untuk menghancurkan basis utama lawan sambil mempertahankan basis mereka sendiri.

Pemain harus bekerja sama, mengatur strategi, dan menguasai mekanisme permainan untuk memenangkan pertandingan. Pemain perlu memanfaatkan sinergi tim, peran masing-masing hero, serta strategi real-time untuk memenangkan permainan.

MPL adalah liga profesional Mobile Legends yang diadakan secara resmi oleh Moonton di berbagai negara, termasuk Indonesia. MPL merupakan ajang kompetitif di mana tim-tim terbaik bersaing untuk memperebutkan gelar juara dan hadiah besar.

Kompetisi ini menjadi wadah bagi para pemain profesional untuk menunjukkan kemampuan mereka, sekaligus menjadi hiburan utama bagi komunitas penggemar Mobile Legends di seluruh dunia.

AYO BACA INI :  Skin Guinevere Termahal di Mobile Legends (ML)

MPL Indonesia adalah salah satu liga Mobile Legends paling bergengsi di dunia, mengingat tingginya tingkat persaingan dan popularitas game ini di Tanah Air. MPL Indonesia menarik perhatian jutaan penonton setiap musimnya, baik melalui siaran langsung maupun platform streaming.

Selain menawarkan hadiah besar, MPL Indonesia juga menjadi batu loncatan bagi pemain berbakat untuk berkarier di kancah internasional.

Coach Yeb dan Mas Dean sedang membahas tentang Freeze Contract di Esports yang mereka lakukan di live Instagram. Hal ini menjadi salah satu penyebab sulitnya tim Indonesia memenangkan turnamen skala internasional?

AYO BACA INI :  5 Cara Dapatkan Skin Guinevere Elegant Butterfly Mobile Legends (ML)

Freeze Contract dalam Mobile Legends mengacu pada kontrak pemain yang sementara dibekukan oleh tim atau manajemen.

Istilah ini sering digunakan untuk menggambarkan situasi di mana seorang pemain tetap terikat kontrak tetapi tidak aktif bermain, baik karena alasan strategi, performa, atau keputusan internal tim.

“Menurut gua, bisa ngaruh. Bisa jelek di ekosistem kita. Komunitas kita nggak sehat dan player pool kita jadi dikit. Ini ngaruh gak sih, maaf ya, Indo susah menang internasional. Gara-gara player pool dikit, mungkin ada beberapa player yang jago tapi gara-gara kena freeze contract, udah gabisa main.” ungkap Coach Yeb.

“Ngaruh, tapi dikit banget. Kalau indo lebih ke mentality menurut gua. Jadi mayoritas lebih pengen jadi superstar daripada juara. Beda mindset, sama PH.” jelas Deankt.

Player Pool Mobile Legends adalah daftar atau kelompok pemain yang tersedia untuk dipilih oleh sebuah tim dalam turnamen atau liga. Pemain dalam pool ini biasanya terdiri dari mereka yang sudah terdaftar secara resmi oleh tim dan memenuhi persyaratan turnamen.

AYO BACA INI :  Pelatihan Rahasia Satoru Gojo Mobile Legends (ML), Hadiah & Cara Dapat!

Player pool juga digunakan untuk menggambarkan talenta yang tersedia dalam komunitas untuk direkrut oleh tim profesional.

Mobile Legends terus menjadi salah satu game MOBA paling populer di dunia, terutama di Indonesia. Dengan gameplay yang dinamis, komunitas yang besar, serta turnamen seperti MPL yang kompetitif, game ini telah membangun ekosistem esports yang kuat.

Tinggalkan pesanan

Website ini menggunakan Coookie untuk kestabilan akses, Apakah kamu menerimanya? Terima! Detail Tetang Cookie