Legenda Mobile Legends, Eko Julianto atau Oura sempat ungkap perbedaan antara Drian dan Samoht sebagai midlaner menurutnya. Seperti yang diketahui kedua pemain tersebut adalah midlaner dari tim ONIC Esports di MPL Indonesia Season 9.
Menjadi salah satu legenda di dunia Mobile Legends, Oura sekarang lebih fokus menjadi streamer Mobile Legends, sebagai penikmat esports, Oura pun tetap mengikuti berbagai perkembangan di dunia Mobile Legends.
ONIC Esports semenjak kembalinya Drian ke MPL ID S9 langsung memiliki 3 midlaner secara tidak langsung. Oura yang melihat hal tersebut sepertinya cukup tertarik untuk membahas hal ini.
Semenjak Drian memutuskan untuk rehat di awal MPL ID S9, ONIC Esports langsung mempromosikan Samoht yang bermain di ONIC Prodigy. Menggantikan posisi Drian di midlane, Samoht langsung memberikan performa terbaiknya.
Oura yang ikut menyaksikan pertandingan ONIC Esports kontra Alter Ego di MPL ID S9 week 8 pada video YouTube-nya, sempat bertanya kepada viewers soal permainan Drian dan Samoht. Ia pun juga mengatakan kalau permainan Drian dan Samoht tidak jauh berbeda menurutnya.
Bagi Oura, META sekarang sudah cukup mudah untuk dimengerti, sehingga lebih baik para midlaner fokus untuk memenangkan laning phase di area midlane.
“Kalau misalnya dari aku, gak terlalu signifikan banget sih, karena yang pertama, dari META sekarang aja tuh gampang banget dimengerti, jadi kita gak perlu pusing lah. Mungkin harus lebih mengetahui gimana caranya laning phase di midlane” ucap Oura.
Semenjak kembali-nya Drian di week 7 MPL Indonesia S9, ONIC Esports bersama line up nya, telah berhasil mengamankan posisi upper bracket setelah RRQ Hoshi. Dengan pool hero dan rotasi roster yang unik, ONIC Esports terlihat tampil sangat kuat.
