Daftar roster Timnas Mobile Legends untuk SEA Games telah diumumkan awal Maret lalu. Seluruh pemain terpilih merupakan para pemain bintang yang berasal dari tim-tim besar MPL.
Namun kabar soal pemain timnas yang tidak bisa mengikuti playoffs MPL sempat muncul akhir-akhir ini, pasalnya jadwal babak playoffs MPL dengan preparasi timnas untuk SEA Games 2021 memang sangat dekat.
Lantas apakah kabar soal pemain timnas yang tidak bisa ikut babak playoffs MPL tersebut benar adanya?
Kabar soal berita ini sebelumnya juga sempat ditanggapi oleh Andriane Pauline sebagai CEO RRQ. Ia optimis pasti akan ada jalan keluar untuk timnya yang telah menyumbangkan 3 pemain pentingnya ke Timnas Mobile Legends Indonesia.
Ingin mengkonfirmasi hal tersebut, EVOS luch (Aldean Tegar) selaku VP dari EVOS Esports yang juga menyumbangkan satu pemainnya ke timnas. Sempat menanyakan kebenaran berita tersebut saat live streamingnya (3/4) bersama Ibnu Riza yang merupakan Ketua Badan Timnas.
Menanggapi pertanyaan tersebut, Ibnu Riza mengaku sebelumnya ia sudah pernah berbincang dengan tim kepelatihan timnas Mobile Legends. Mereka dari timnas tidak pernah melarang para pemainnya untuk bermain di MPL, justru baginya bermain di MPL adalah sebuah try out untuk para pemain timnas.
“Gua kemaren udah ngomong sama Jamesss juga, Kita gak pernah ngelarang mereka bermain di MPL. Jadi mereka yang bermain di MPL kita ngomongnya itu sebagai try out mereka di pelatnas,” ucap Ibnu Riza
Bagi Ibnu Riza, hal ini juga merupakan salah satu tantangan besar untuk para pemain timnas. Meski sangat sulit, para pemain harus tetap bisa fokus di MPL dan timnas Indonesia secara bersamaan.
“Jadi gimana cara mereka bisa perform di klub nya, tapi bisa perform juga di timnas. Nah itu menurut gua adalah salah satu tantangan, buat di timnas. Dengan 2 fokus yang berbeda, mereka harus bisa fokus di timnas pada akhirnya” tambah Ibnu Riza
Nah, itu dia guys konfirmasi dari Ketua Badan Timnas, tentang kabar soal pemain timnas yang tidak bisa mengikuti babak playoffs MPL.
