KPL Honor of Kings vs MPL Mobile Legends, Tencent Lebih Niat?
Honor of Kings telah menjadi salah satu game mobile yang sangat populer di Cina. Tidak hanya karena kualitas gameplay nya, tetapi juga karena skena esports nya yang sangat berkembang. Tencent punya ambisi besar dalam membangun ekosistem esports untuk Honor of Kings. Salah satu buktinya terlihat jelas dalam penyelenggaraan Grand Finals KPL 2024.
Mobile Legends menjadi salah satu game mobile yang sangat populer di Indonesia. Pro Scene Esports Mobile Legends di Indonesia sangat berkembang. Sampai-sampai, MPL Indonesia menjadi tolak ukur bagi negara-negara lain dalam menyelenggarakan event turnamen Mobile Legends.
Honor of Kings terlihat berkomitmen menghadirkan pengalaman bermain terbaik, esports kelas atas bagi para penggemarnya. Hal ini dibuktikan Tencent melalui Kings Pro League 2024. KPL adalah liga profesional terbesar untuk Honor of Kings di Cina yang diluncurkan pada 2016.
Mobile Legends juga terlihat berkomitmen dalam menghadirkan turnamen mereka bagi para penggemar. Sudah 14 Season MPL di Indonesia tergelar dengan sukses dalam meramaikan pro scene esports di Indonesia dan dunia.
Venue KPL Honor of Kings vs MPL Mobile Legends
Tencent memilih stadion sepak bola sebagai tempat untuk Grand Finals KPL ini. Sebuah venue yang tidak hanya besar, tetapi juga ikonik. Dengan kapasitas yang luas, stadion ini seolah menjamin pengalaman terbaik kepada penonton, yang setara dengan pertandingan sepak bola atau konser artis ternama.
Sedangkan Moonton memilih Eldorado Dome, sebuah Convention Hall di daerah Bandung, Jawa Barat untuk menggelar babak Playoff dan Grand Finals MPL Indonesia Season 14. Ini menjadi kali pertama Moonton menggelar babak Playoff dan Grand Finals di Bandung. Perbandingan ini menunjukkan bahwa turnamen KPL 2024 Honor of Kings di Cina unggul dalam segi venue.
Opening Ceremony KPL Honor of Kings vs MPL Mobile Legends
Perhatian dunia juga tertuju pada desain opening ceremony yang memukau. Visual menawan yang menampilkan naga raksasa di Workers’ Stadium menjadi sorotan utama, mengukuhkan keseriusan Tencent dalam menghadirkan pengalaman esports terbaik dan menyuguhkan hiburan kelas dunia bagi para penggemar.
Pada MPL Indonesia Season 14, opening ceremony menampilkan pertunjukkan khas Indonesia dan Team Entrance yang cukup menarik. MPL Indonesia Season 14 juga menggelar Festival yang di adakan di luar venue. Namun, tournament KPL 2024 Honor of Kings di Cina masih sangat-sangat unggul pada segi opening ceremony.
Prizepool KPL Honor of Kings vs MPL Mobile Legends
Aspek lain yang menarik adalah prizepool Grand Finals KPL 2024, yang mencapai 70 juta Yuan (sekitar Rp153 miliar). Angka ini menjadikannya salah satu yang terbesar dalam sejarah esports game mobile, mempertegas komitmen Tencent untuk memajukan esports dengan gairah dan kompetisi yang sengit, serta menunjukkan betapa seriusnya mereka dalam mendukung perkembangan industri esports.
Sementara MPL Indonesia Season 14, prizepool mereka sebesar 300 ribu US Dollar (sekitar Rp5 miliar). Perbandingan yang cukup jauh pada turnamen dengan para team dari satu negara saja. Ini juga keseriusan Tencent dalam mengembangkan skena esports Honor of Kings.
Bagaimana dengan masa depan Honor of Kings di global?
Grand Finals KPL 2024 membuktikan betapa Honor of Kings telah menjadi fenomena esports besar, tak hanya di Cina, tetapi juga di dunia. Dengan stadion sepak bola yang penuh sesak dan ratusan juta penonton online, euforia yang tercipta menunjukkan betapa kuatnya daya tarik game Honor of Kings.
Setelah rilis internasionalnya pada 2024, Honor of Kings bisa dibilang masih sangat segar dan siap untuk meraih perhatian lebih luas. Tencent dan Level Infinite telah menunjukkan ambisi besar dalam menghadirkan pengalaman esports terbaik di Cina, dan langkah selanjutnya adalah memperluas jangkauan tersebut ke seluruh dunia.
Dengan dukungan tim-tim esports global yang mulai bergabung, serta komunitas pemain yang terus berkembang, masa depan Honor of Kings di kancah internasional tampak cerah.