MPL MY Jatuhkan Hukuman Ke Banyak Pemain, Kenapa Ya?
Beberapa pemain melakukan kecurangan dengan memberikan informasi kepada team lainnya. Permasalahan utamanya ada di pemberian informasi ketika game sedang berjalan yang mana sangat ilegal.
Saat ini MPL MY memang belum berjalan secara penuh di fase main stage, tapi qualifier mereka sudah berjalan. Nah rupanya dalam qualifier ini ada beberapa team dan pemain yang terbilang melakukan hal “nakal” nih.
Beberapa pemain melakukan kecurangan dengan memberikan informasi kepada team lainnya. Permasalahan utamanya ada di pemberian informasi ketika game sedang berjalan yang mana sangat ilegal.
Alhasil semua rotasi, pergerakan, dan strat team lawan bisa terbaca dan hal ini yang dibocorkan oleh salah satu pemain HomeBois kepada Team MIKEY. Hal ini sudah terjadi pada bulan Januari lalu, tapi semua bukti dan keputusan baru solid pada bulan ini.
MPL MY Jatuhkan Hukuman Ke Banyak Pemain
Dengan ini maka para pelaku melanggar aturan 12.1.1.1 dan 12.1.1.2 di MPL MY mengenai fair play dan competitive integrity. Dengan ini maka semua pelaku mendapatkan hukuman yang sepadang dan sesuai.
Berikut adalah bentuk hukumannya;
Hukuman Team MIKEY
Squopoz, Flint, Pyan, dan Ombong mendapatkan hukuman tidak boleh berpartisipasi di MPL MY season 9 selama satu musim karena mendapatkan informasi dari Avaa. Sementara Avaa sendiri mendapatkan hukuman tidak boleh ikut turnamen MLBB selama 2 tahun.
Untuk organisasi MIKEY sendiri, mereka mendapatkan permanent ban yang berarti tidak boleh ikut turnamen MLBB di Malaysia selamanya.
Hukuman Team HomeBois
Pemain yang memberikan informasi ini Ijat, tidak boleh mengikuti turnamen dan menjadi bagian dari MPL MY season 9 dan season 10. Efektif mulai dari sekarang dirinya akan absen selama dua musim.
Untuk organisasi dan team yang terkait yaitu HomeBois akan mendapatkan pengurangan poin sebesar -8 di MPL MY season 9 dan selama 2 minggu tidak mendapatkan pembayaran untuk game-game mereka.
Selain itu slot MIKEY yang dibeli oleh team AXIS Esports dibatalkan karena team ini di ban secara permanen yang mana sangat disayangkan ya dari sisi Axis sendiri. Keputusan MPL MY ini diterima positif banyak pihak.