Apakah kalian pernah mengalami ketika sedang memainkan smartphone, tiba-tiba tampil pop-up iklan yang mengganggu?
Mungkin saja smartphone kalian diserang malware. Malware bukan saja mengesalkan, tapi juga membahayakan. Tidak jarang, bukan hanya menampilkan spam iklan yang mengganggu, malware juga bahwan sampai mencuri data-data penting dari smartphone.
Table of Contents
Memangnya tahu terserang malware dari mana?
Ada beberapa tanda-tanda smartphone Android kalian terserang oleh malware. Pertama, perangkat jadi cepat panas. Sebab ada aplikasi yang berjalan di latar belakang tanpa persetujuan. Dampaknya penggunaan resource terus-menerus kemudian jadi panas.
Tanda kedua, smartphone sangat lama loadingnya, bahkan ketika membuka aplikasi yang ringan. Tanda lainnya, energi baterai cepat habis. Lalu tampil pop-up iklan tiba-tiba, ketika membuka aplikasi game, menonton video, atau ketika tidak diapa-apakan.
Tanda lain, pulsa atau kuota jadi cepat sekali tersedot tidak wajar. Dan juga, ketika melakukan panggilan, suara atau sinyal putus-putus, meskipun indikator bar penuh.
Kemudian, dari mana datangnya malware ke perangkat Android? Bisa dari ketika kalian download file dari situs-situs download. Bisa dari memasang aplikasi di luar dari yang disediakan Google Playstore. Kemudian tap tautan yang dikirim via email, instant messenger, atau aplikasi chatting. Lalu pernah tersambung dengan bluetooth atau jaringan hotspot publik.
Apabila kalian pernah melakukan hal tersebut, dan mengalami 1 dari sekian masalah di atas. Itu tandanya perangkat kalian disusupi malware dan harus segera dihapus.
Lalu bagaimana caranya untuk mencegah android terkena malware?
Pada dasarnya untuk dapat mencegah android terkena malware ini adalah pekerjaan yang sangat mudah. Kalian juga dapat mencegahnya dengan beberapa cara berikut ini.
Cara pertama, jangan sembarangan mengunduh file dari situs yang tidak aman. Umumnya berupa situs download gratis, atau yang tidak memakai https.
Cara kedua, sebisa mungkin kalian hindari memasang aplikasi apk dari luar Playstore. Langsung saja kalian nonaktifkan pilihan “izinkan memasang aplikasi pihak yang tidak diketahui (unknown sources)”.
Cara ketiga, jangan sembarangan kalian tap tautan yang asalnya tidak jelas. Baik dari sms, email, maupun aplikasi chat. Apabila kalian merasa jika itu merupakan spam, dan kalian tidak kenal pengirimnya, langsung saja kalian blokir.
Cara keempat, kalian bisa mengaktifkan selalu antivirus ketika terhubung ke jaringan publik. Ini sebagai tindakan pencegahan apabila ada yang mencoba masuk lewat backdoor langsung bisa terdeteksi.
Itu tadi artikel mengenai penjelasan tips mencegah Android tidak terkena malware dengan mudah.
Tentu saja mencegah ini lebih baik daripada kalian mengobati atau mengatasinya setelah terserang malware.
Semoga informasi di atas bisa memberikan ilmu baru, pengetahuan dan juga manfaat yang banyak untuk kalian semua.
Apabila kalian ada pertanyaan mengenai tips mencegah android tidak terkena malware atau ingin menambahkan tips lain, silahkan kalian tulis lewat kolom komentar yang ada di bawah artikel ini.
Kalian juga jangan lupa untuk terus update berita dan informasi terbaru baik dari dalam dan luar negeri seputar ilmu pengetahuan dan teknologi. Ada banyak tips tersaji, yang bisa menjadi solusi masalah teknis yang kalian alami saat ini dalam kehidupan sehari-hari.
Ada juga review game terbaik dan juga perangkat mobile atau pun informasi yang lain yang pastinya bisa menambah wawasan dan pengetahuan kalian semua. Sampai bertemu lagi di artikel yang lainnya. Selamat mencoba cara tadi, Gaes. Semoga bermanfaat dan salam teknologi!
