Pernahkah kalian merasa kesal karena sedang asyik bermain smartphone atau main game, tipa-tiba muncul pesan, ‘Sayangnya, Sistem UI telah terhenti.’
Bagi banyak orang, masalah ini sangat menganggu. Mengapa? Sebab jika kalian sedang memakai smartphone, kemudian pesannya tampil, maka mau tidak mau kalian harus menekan tombol OK sebelum smarphone dapat kalian gunakan kembali.
Mungkin bisa diterima jika hanya sekali. Akan tetapi, pesan ini justru tampil berulang kali. Di samping itu, ada kalanya smartphone tidak bisa langsung digunakan kembali setelahnya. Malah kadang samrtphone jadi hang dulu beberapa saat.
Table of Contents
Memangnya Sistem UI itu apa?
Icon, tombol back, menu, dan banyak lagi yang lainnya merupakan bagian dari Sistem UI.
Sebelumnya, mungkin ada yang bertanya-tanya, sistem UI itu apa sih? Apabila dijelaskan secara ringkas, sistem UI merupakan antarmuka desain tampilan Android. Mau itu icon, tombol menu, dan sebagainya, yang berjalan dalam bentuk program (aplikasi).
Sistem UI ini telah menjadi satu paket dengan Android. Karenanya, sudah termasuk bagian penting yang jika rusak bisa membuat smartphone jadi tidak dapat berjalan normal.
Jadi, mengapa sistem UI bisa berhenti? Apa saja sebabnya?
Ada beberapa hal yang mambuat sistem UI berhenti. Pertama, Sistem Android Bug. Sistem Android yang mengalami bug, umumnya dikarenakan penggunaan. Ini bisa berdampak di sistem UI.
Kedua, RAM Penuh. Sistem UI bekerja dengan mengambil sebagian ruang dari kapasitas RAM. Apabila terlalu penuh, maka akan membuatnya berhenti bekerja. Ketiga, sistem tidak stabil. Kestabilan sistem dapat membuat sistem UI menjadi berhenti. Ini biasa terjadi.
Keempat, update sistem gagal. Update sistem dari pengembang tidak sering berjalan lancar. Tidak jarang ada juga masalah yang membuat smartphone menjadi eror, termasuk di sistem UI. Kelima, launcher error. Sistem Android juga tersambung ke launcher. Kalau launcher tersebut eror, akibatnya bisa memunculkan pesan terhenti seperti tadi.
Terakhir, efek Root. Root pada smartphone dapat membuat sistem menjadi tidak stabil, dan dapat membuat suatu proses Android menjadi berhenti, termasuk sistem Ui
Bagaimana Cara Mengatasi Pesan “Sayangnya Sistem UI Telah Terhenti” Jadi Normal Kembali?
Supaya dapat mengatasi pesan “sistem UI terhenti” (has stopped) pada dasrnya merpakan pekerjaan mudah, sebab dapat disimpulkan masalah ini biasanya berasal dari segi sistem.
Sejatinya, banyak pengguna juga yang mengalami eror semacam ini karena mereka hobi oprek-oprek smartphone. Hasilnya, sampai saat ini masalah sistem UI tersebut bisa diperbaiki.
Berikut bebrerapa tips yang bisa kalian lakukan untuk mengatasi masalah sistem telah terhenti.
Hapus Cache Sistem UI
Sistem UI Android menyimpan sebuah data-data sementara yang dikenal sebagai data cache setiap harinya. Data-data cache ini, kalau sudah menumpuk dapat menimbulkan masalah tertentu.
Ada baiknya kalian membersihkan data cache ini, sebab biasanya sangat efektif untuk mengatasi pesan berhenti pada sistem UI.
Caranya, buka Setelan Android kalian. Kemudian, buka menu Aplikasi. Lanjutkan dengan scroll ke bawah dan cari Sistem UI.
Setelah itu buka menu Penyimpanan dan klik opsi Hapus Data/Cache.
Jika sudah, silakan restart smartphone.
Update Android
Update memang bisa jadi salah satu sebab sistem UI suka berhenti. Tapi tidak selalu. Sebab di sisi lain, melakukan update justru dapat mengatasi eror-eror tertentu.
Caranya, buka Setelan Android. Lalu buka menu Tentang Ponsel. Sesudah itu klik menu Pembaruan.
Lanjutkan dengan tap Perbarui kalau sudah tersedia opsinya.
Pembaruannya sendiri, tidak jarang berlangsung lama, dan tidak jarang cepat prosesnya. Tergantung besarnya file yang harus diunduh.
Ingat, siapkan kuota cukup, jika kalian memakai data seluler untuk mengunduhnya. Tapi, kalau kalian sebelumnya sudah melakukan update dan masih belum berhasil, gunakan cara lainnya.
Clear Dalvik Cache + Cache Partition Samrtphone
Masih berhubungan hapus cache seperti do poin pertama tadi, tapi dengan cara yang berbeda. Kalian menghapus Cache Partition + Dalvik Cache yang mana menjadi bagian langsung dari sistem.
Caranya, matikan android. Lalu masuk ke recovery dengan cara tekan tombol Power + Volume Up + Volume Down (secara bersamaan). Kemudian masuk ke menu Wipe.
Jika sudah, pilih Wipe Cache Partition dan Wipe Dalvik Cache. Terakhir, restart seperti biasa.
Bedanya dengan cara awal, di sini kalian menghapus cache sistem. Jika yang pertama cache sistem UI. Kemudian tombol masuk recovery tadi hanyalah contoh saja. Jika gagal, mungkin tombol yang harus digunakan berbeda. Selamat mencoba!
