Apa itu Mode Hardcore di PUBG Mobile?

Selain perombakan pada squad-squad tertentu, PMPL ID Season 4 juga menghadirkan mode tembak baru, yakni mode Hardcore. Lantas apa itu sebenarnya mode hardcore di PUBG Mobile?

Kali ini kami akan membahas mengenai apa itu mode hardcore di PUBG Mobile. Saat ini mode tersebut kembali naik dan ramai dibicarakan karena rumornya PMPL ID Season 4 akan menggunakan mode ini.

Kurang lebih sepekan lagi PUBG Mobile Pro League (PMPL) Indonesia Season 4 akan dimulai. Tepatnya turnamen ini akan bergulir pada 24 Agustus 2021 esok.

Akan ada 20 tim yang bertanding di panggung PMPL ID musim keempat esok. Total 20 tim tersebut berasal dari 11 tim undangan PMPL ID S3 dan 9 tim kualifikasi PMNC ID 2021.

Turnamen para pro player musim keempat ini cukup dinantikan oleh fans PUBG Mobile. Hal itu karena ada banyak kejutan yang akan hadir di PMPL ID musim keempat esok.

Misalnya mengenai squad baru dari beberapa tim yang akan bertanding. Penampilan Bigetron Red Aliens dengan UHigh di timnya menjadi salah satu hal menarik.

Apa itu Mode Hardcore di PUBG Mobile?

Selain perombakan pada squad-squad tertentu, PMPL ID Season 4 juga menghadirkan mode tembak baru, yakni mode Hardcore. Lantas apa itu sebenarnya mode hardcore di PUBG Mobile?

Perbedaan mode hardcore dengan mode Classic pada umumnya setidaknya bisa kita kategorikan menjadi dua perbedaan besar, yaitu sebagai berikut.

1. Tak Ada Indikator di Minimap

Oketekno

Perbedaan pertama yang sangat berpengaruh pada permainan ialah tidak adanya indikator di minimap. Jadi biasanya kita bisa mengetahui apa yang sedang terjadi di game dengan melihat minimap.

Di minimap, kita bisa tahu di mana ada pemain yang sedang bergerak. Ataupun suara kendaraan. Hingga suara tembakan dan ledakan. Indikator yang muncul di minimap akan membantu kita dalam menemukan sumber suara.

Nah dengan hilangnya indikator di mode hardcore tersebut maka pemain tak bisa lagi memanfaatkan minimap untuk fungsi-fungsi di atas tersebut. Itu artinya pemain harus benar-benar memperhatikan apa yang terjadi di sekitarnya ketika match berlangsung.

Meskipun indikator hilang namun suara tetaplah berfungsi dengan baik. Jadi pemain mode hardcore harus memanfaatkan betul kepekaan pendengarannya ketika di game.

Dengan mendengarkan suara yang muncul, pemain bisa menentukan arah sumber suara tersebut. Itulah yang membuat mode hardcore menjadi menantang.

2. Hilangnya Fitur-fitur Otomatis

YT/JKRGames

Selain hilangnya indikator pada minimap, mode hardcore juga menghilangkan fitur-fitur otomatis yang mempermudah pemain ketika di game.

Fitur-fitur otomatis membuka dan menutup pintu secara otomatis. Ketika mode hardcore aktif maka pemain harus membuka dan menutup pintu secara manual.

Selain itu yang cukup merepotkan ialah hilangnya fitur looting otomatis. Dengan begitu pemain harus looting secara manual. Memilih senjata, attachment, dan supply lainnya secara manual. Tentu itu akan membuat pemain jadi membutuhkan waktu yang lebih lama untuk looting.

Lalu yang cukup merepotkan lainnya ialah hilangnya fitur reload otomatis ketika peluru habis. Maka dari itu pemain di mode hardcore haruslah memperhatikan amunisinya ketika menembak.

Jangan sampai ketika menembak lalu peluru habis. Itu akan membuat pemain tak menembakkan apa-apa. Dan itu malah membuatnya kalah ketika pertempuran.

Melihat beberapa ciri dari mode hardcore, tentu saja panggung PMPL ID Season 4 mendatang akan menjadi lebih seru dan menantang. Mari kita tunggu bagaimana setiap tim mempersiapkan pemainnya untuk bermain dengan mode hardcore.

PUBGPUBG MOBILE
Comments (0)
Add Comment