Kabuki Sebutkan Kesulitan Aura Fire di MPL Season 7 Mobile Legends

Sebagai pro player Aura Fire yang baru bermain di MPL ID Season 7, Aura Kabuki sebutkan kesulitan yang dialami oleh tim Mobile Legends Aura pada musim ketujuh itu.

Bermain pertama kali di MPL ID Season 7, roster Mobile Legends Aura Kabuki sebutkan kesulitan Aura Fire di kompetisi musim ketujuh tersebut.

Aura Fire merupakan tim Mobile Legends yang tengah naik performanya di MPL ID Season 9. Mereka berhasil memecahkan rekor tim dengan berhasil finish di posisi Top 3 pada babak Playoff MPL.

Meski sekarang nama Aura Fire sudah semakin besar namun tim Mobile Legends ini memiliki track record yang terbilang jelek. Terutama di awal permainan mereka di MPL Season 7.

Kabuki Sebutkan Kesulitan Aura Fire di MPL Season 7 Mobile Legends

Sebagai pro player Aura Fire yang baru bermain di MPL ID Season 7, Aura Kabuki sebutkan kesulitan yang dialami oleh tim Mobile Legends Aura pada musim ketujuh itu.

Hal itu disampaikannya lewat acara Empetalk bersama dengan Jonathan Liandi. Di sana Kabuki memberikan kisahnya mengenai karirnya di pro scene Mobile Legends.

Kabuki merupakan roster Aura Fire yang kini bermain di posisi gold lane. Lewat trial yang ia lakukan, Kabuki berhasil masuk ke tim Aura dan langsung bermain di MPL ID Season 7 lalu.

Musim itu Aura mendapatkan hasil yang tidak memuaskan karena tak berhasil masuk ke babak Playoff. Kabuki pun jelaskan kesulitan yang dialaminya di tim Aura Fire.

“Kalau di Season 7 tuh banyaklah. Kita tuh udah masalah banyak, gameplay-nya nggak nyatu lagi. Kacau sih Season 7,” ujar Kabuki.

Gagal di Musim Pertamanya, Kabuki Tak Menganggap Kegagalan itu Sebagai Beban

Meskipun ia mengalami kegagalan bermain di MPL musim pertamanya, Kabuki tak menganggap kegagalan itu sebagai beban yang membuat karir ke depannya terganggu.

Namun tak bisa dinafikan pula bahwa Kabuki terlintas berpikir pesimis dengan permainannya disebabkan adanya kritikan dan hujatan terhadap permainan Aura Fire yang tidak baik.

“Kalau dibilang kena mental sih, nggak sih. Cuma pasti ada tekanan tersendiri gitu. Misal nih kalau kita lagi main pasti ada pikiran, ah jangan main jelek nih pasti digoreng-goreng sama streamer gitu. Jadi kayak di otak kita tuh, main bukan buat menang, main buat nggak dihujat doang,” lanjut Kabuki.

Tapi Kabuki akui bahwa hal itu sebagai kegagalan di percobaan pertamanya dan ia anggap sebagai pengalaman.

“Sebenarnya karena akunya baru masuk (di Season 7) kan itu kayak Season pertama kan jadi kayak no pressure gitu lho,” ungkap Kabuki.

Pengalaman gagal di musim pertamanya bermain di MPL. Kabuki pun dapat bangkit untuk meningkatkan performanya di musim MPL berikutnya. Akhirnya ia dan tim Aura Fire pun membuktikan bahwa di Season 9 mereka bisa tunjukkan performa yang baik.

Website ini menggunakan Coookie untuk kestabilan akses, Apakah kamu menerimanya? Terima!Detail Tetang Cookie