Tips Membersihkan Virus di Laptop Windows dengan Partisi

Share This Post

Pernahkah merasa kesal karena laptop kalian jadi lemot atau mengalami error? Benarkah karena ada virus? Bisa jadi. Apalagi jika kalian sering mengunakan laptop untuk browsing internet. Kesempatan virus masuk ke laptop lebih besar lagi.

Hanya saja, masih ada yang menganggap semua serangan pada sistem komputer karena virus. Padahal serangan pada sistem komputer ada banyak jenisnya, dan virus itu salah satunya.

Serangan di sistem komputer disebut Malware. Malware sendiri adalah kode jahat yang dibuat untuk menyerang sistem komputer dan pasti untuk merugikan.

Malware sendiri mempunyai beberapa jenis yang umum dikenal, di antaranya berikut ini.

Pertama, Virus. Virus ini jenis Malware yang paling dikenal. mumnya disisipkan pada suatu program dan dapat aktif ketika ada pemicunya.

Misalnya, virus disisipkan dalam sebuah icon, banner iklan, atau program lain. Ketika korban mengklik program tersebut, virus akan aktif. Lapotp yang ipakai korban akan mulai terinfeksi.

Kalian harus hati-hati ketika berselancar di internet. Jangan sembarangan klik atau mendownload file yang tidak jelas. Mungkin saja program tersebut sudah disisipi virus.

Kedua, Spyware. Sebagaimana namanya, Malware ini untuk memata-matai. Ketika korban sudah terserang Spyware, aktivitas korban di laptop dan internet akan terekam.

Spyware dapat mencuri data diri sampai mengubah konfigurasi laptop korban. Contoh spyware misalnya iklan di internet yang meminta data diri korban. Ketika data diri korban dimasukan, korban telah terjebak spyware.

Korban dapat memperoleh banyak spam di email, sampai data diri korban dijual ke perusahaan marketing.

Ketiga, Trojan. Untuk mengelabui program, Malware ini akan menyamar. Ketika korban mengaktifkan program tersebut, Trojan akan aktif di laptop korban.

Korban akan dimata-matai, sampai data milik korban dapat dicuri dan dikirim ke tersangka atau pembuat Trojan.

Keempat, Worm. Beda dengan jenis Malware di atas yang butuh activator, Worm bisa menyebar tanpa perlu activator. Dalam artian, Worm dapat aktif sendiri. Worm dapat masuk lewat lampiran email, perangkat external, jaringan LAN, san sebagainya.

Ketika Worm sudah berhasil masuk pada perangkat korban, Worm sudah dalam kondisi aktif dan dapat langsung membuat kerusakan.

Walau terlihat begitu kuat, apabila keamanan sistem di laptop kalian tidak punya celah, Worm tidak akan bisa menyerang.

Lalu bagaimana cara membersihkan virus di laptop windows?

Kalian bisa menggunakan beberapa cara, baik lewat CMD, antivirus, dan partisi. Nah, artikel ini akan membagikan cara membersihkan virus memakai partisi.

Format Partisi

Virus dapat menginfeksi dan menyebar dengan cepat. Kalau sudah terlanjur menyebar, partisi bisa terinfeksi sepenuhnya. Salah satu cara mengatasinya yaitu dengan format partisi.

Langkah pertama yang harus kalian lakukan adalah dengan cara membuka File Explorer. Di Drive yang ingin di format, klik kanan. Lalu tap opsi Format.

Nantinya akan tampil jendela konformasi. Lakukan konformasi dan selesaikan langkah format. Selesai.

Cara ini sangat beresiko sebab semua data di Drive yang terkena format akan hilang sepenuhnya.

Hanya saja, apabila dibutuhkan, cara ini masih bisa kalian pakai. Metode ini juga bisa menjadi alternatif cara menghilangkan virus di flashdisk .

Install Ulang

Cara ini adalah pilihan paling akhir. Ketika antivirus sudah tidak dapat memperbaiki aatau mengatasi dan performa laptop sudah sangat parah. Resikonya, semuanya data di laptop kalian akan hilang.

Sesudah instal ulang, laptop akan kembali seperti baru lagi. Kalian bisa langsung instal antivirus untuk melindungi sistem. 

Jangan sampai laptop kalian terserang Malware dan membuat masalah yang memusingkan. Selamat mencoba!

Related Posts