Ramadhan sudah memasuki hari keempat. Pastinya banyak yang sudah menyiapkan dari jauh-jauh hari berbagai bekal persiapan pulang kampung. Salah satu hal yang tidak boleh dilupakan adalah menyiapkan uang untuk dibagikan kepada kerabat dan sanak saudara yang sudah jadi tradisi sejak dulu.
Oleh sebab itu, mulai banyak orang yang mencari tahu cara tukar uang receh di bank.
Dengan adanya penukaran uang receh yang dilakukan di Bank Indonesia ini yang kemudian dilakukan oleh perorangan.
Sebagaimana lebaran tahun ini Bank Indonesia sudah menyiapkan uang mencapai Rp188,2 triliun, dan bertambah Rp 21,2 triliun.
Lalu bagaimana caranya untuk dapat menukar uang receh tersebut? Langsung cek bareng penjelasannya berikut ini.
Cekidot kuy!
Table of Contents
Uang Baru Pecahan Rp5.000
Ketika kalian melakukan penukaran uang baru yang diselenggarakan di Bank Indonesia ini, caranya mudah dan prosesnya juga cepat dan tergantung dengan banyaknya antrian.
Hanya saja ada beberapa ketentuan dan juga syarat untuk dapat menukarkan uang baru yang harus kalian perhatikan.
Syarat dan Ketentuan Penukaran Uang Baru di Bank Indonesia yaitu:
Pertama-tama, kalian siapkan kartu identitas diri (KTP). Ingat, satu identitas diri tersebut hanya berlaku satu kali pertemuan saja.
Kemudian, limit optimal penukaran uang baru tersebut sebesar R3,7 juta.
Jika sudah, maka kalian bisa menyiapkan uang Rp2 juta untuk menukarkan dengan pecahan Rp20.000.
Setelah itu silahkan kalian siapkan uang Rp1 juta untuk menukarkan dengan pecahan Rp10.000
Berikutnya, kalian siapkan uang Rp 500 ribu untuk tukar dengan pecahan Rp5.000.
Jangan lupa, kalian juga siapkan uang Rp200 ribu untuk menukar dengan uang pecahan Rp2.000.
Terakhir, siapkan uang Rp100 ribu untuk menukar dengan uang pecahan Rp1.000.
Jadi, pastikan kalian wajib membawa uang sesuai dengan uang pecahan baru tersebut dan juga penukaran uang baru pecahan kecil ini gratis.
Tempat Penukaran Uang Baru Pecahan
Bank Indonesia sudah membuka 1000 titik layanan penukaran uang yang terdapat di seluruh wilayah Indonesia. Semua pihak dilibatkan dari pihak perbankan ataupun non perbankan, lembaga ataupun instansi mitra BI.
Bank Indonesia juga meminta agar masyarakat menukar uang tersebut di tempat penukaran yang resmi. Mau itu diselenggarakan di Bank Indonesia, perbankan, maupun pihak yang sudah ditunjuk Bank Indonesia.
Ini demi menghindari hal-hal yang tidak diinginkan.
Yang harus kalian lakukan juga adalah dengan meneliti keaslian uang. Caranya, dilihat, diraba, dan juga diterawang.
Untuk tempat penukaran uang baru pecahan untuk hari raya Idul Fitri oleh Bank Indonesia, di antaranya BNI, BNI Syariah, Bank Mandiri, Bank Mandiri Syariah, BRI, BRI Syariah, Permata Bank, MayBank, Bank Mega, CIMB Niaga, BTN, Bank BJB, Bank DKI, BCA, Pegadaian, dan juga Mobil Kas Keliling Bank Indonesia (di seluruh wilayah nusantara, termasuk juga di titik jalur mudik, yaitu rest area jalan tol).
Penukaran Uang di Mobil Keliling BI Khusus Area DKI Jakarta
Supaya memudahkan dan tahu jadwal penukaran uang baru pecahan maka Bank Indonesia melakukannya lewat layanan mobil keliling setiap harinya.
Disini biasanya Bank Indonesia akan mengumumkan kegiatan kas keliling untuk melayani para masyarakat yang ingin menukarkan uang dengan uang baru pecahan.
Indahnya Berbagi di Hari Raya Idul Fitri atau Lebaran
Di samping mendapatkan keberkahan merayakan lebaran dengan kerabat dan keluarga, tentu juga dapat bersilaturahmi dengan teman dan juga tetangga. Dilengkapi dengan bekal uang baru pecahan kecil pastinya akan merasa lebih senang dan bersemangat, sehingga Hari Raya Idul Fitri kalian jadi semakin meriah dan indah dengan kemeriahan bersama keluarga, kerabat, sahabat, dan tetangga kalian.
Semoga bermanfaat!
