4 Rekomendasi Action TV Series Paling Populer yang Wajib Kamu Tonton!

Wajib banget kamu tonton untuk menemani kegabutan kamu di masa pandemi ini!

Ada banyak sekali jenis-jenis kegiatan yang bisa kamu lakukan untuk mengisi kekosongan waktu di masa pandemi ini. Mulai dari memasak hingga mendekorasi ulang rumah, ada ribuan macam aktivitas-aktivitas yang semuanya memberikan manfaat kepada kita. Namun, kegiatan apa yang akan kamu lakukan ketika kamu merasa malas dan gabut di saat bersamaan? Solusinya satu: menonton film.

Perkembangan teknologi membentangkan jalur perkembangan yang pesat bagi film itu sendiri. Muncul genre-genre baru yang lahir sebagai akibat usaha insan-insan produksi film menjawab tantangan dari sesama rekan dan juga teknologi. Genre yang akan kita bahas hari ini adalah film bergenre laga atau yang sering kita sebut film bergenre action.

Film action atau laga adalah genre utama dalam film yang satu atau beberapa tokohnya terlibat dalam tantangan yang memerlukan kekuatan fisik ataupun kemampuan khusus. Pemain yang dilibatkan umumnya adalah kaum pria, walaupun sekarang bermunculan pula berbagai tokoh heroik wanita.

Nah, perkembangan zaman yang pesat dewasa ini tidak hanya memunculkan banyak film action bagus, melainkan juga memunculkan banyak TV Series bergenre action yang tidak kalah bagus jika disandingkan dengan film action.

Nah, di bawah ini ada 4 rekomendasi TV Series bergenre Action paling populer yang bisa kamu jadikan pilihan untuk ditonton saat kamu memutuskan untuk mengisi kegabutanmu dengan binge-watching sepanjang siang dan malam. Yuk, langsung saja kita cek tulisan di bawah ini!

1. The Mandalorian

The Mandalorian adalah film serial bergenre fiksi ilmiah yang tayang di layanan streaming Disney+Hotstar. Serial ini juga dikenal dengan nama lain Star Wars : The Mandalorian karena serial ini adalah serial live action pertama dari Star Wars. Serial ini ditulis oleh sineas Jon Favreau, Dave Filoni, Rick Famuyiwa dan Christophe Yost.

Serial yang tayang perdana pada 2019 ini menerima respons positif dari kritikus film. Terbukti dengan dinominasikannya serial ini dalam kategori Outstanding Drama Series dalam ajang Prime Time Emmy Awards. Musim pertamanya tayang pada November 2019 sementara musim keduanya dijadwalkan tayang pada Oktober 2020.

Berlatar lima tahun setelah peristiwa Return of the Jedi (1983), The Mandalorian bercerita tentang petualangan Din Djarin (Pedro Pascal), seorang Bounty Hunter (pemburu hadiah bayaran) tunggal bagian luar galaksi. Djarin juga dikenal dengan Mando, sebutan yang sering disematkan pada semua klan Mandalorian. Djarin di masa lalunya adalah bayi yatim piatu yang diselamatkan oleh Mandalorian lain dalam perang antar klon.

Ketika tumbuh dewasa, Djarin memiliki kemampuan bertarung tingkat tinggi. Di musim keduanya nanti Djarin akan bergabung dengan The Child, anggota galaksi yang dulu ditemukan dan dilindungi Mandalorian saat menjadi target Bounty Bounter lain.

The Mandalorian Series dapat kamu tonton di Disney+ dan di penyedia layanan streaming lainnya.

2. The Boys

The Boys adalah serial superhero dari Amazon Prime Video yang mengambil jalan berbeda dari kisah superhero Marvel atau DC yang kerap kita tonton. Di sini, superhero adalah bad guys karena banyak yang menyalahgunakan kekuatan.

Alih-alih mendedikasikan hidup untuk kebaikan orang banyak, para superhero malah punya kelakuan bobrok seperti pembunuhan, mengkonsumsi obat terlarang, dan kelakuan seks tak etis. Dari sekian banyak manusia, hanya grup vigilante The Boys yang berani untuk melawan mereka meskipun tak punya kekuatan apa-apa. Modal nekat dan sedikit teknologi aja.

Aslinya The Boys adalah komik 72 edisi karya Garth Ennis dan Darick Robertson. Pertama kali diluncurkan Oktober 2006 hingga buku terakhir pada November 2012. Premisnya sederhana: bagaimana kalau superhero itu punya kelakuan menjijikkan?

Terbentuklah The Boys, satuan tugas internasional rahasia yang tugasnya menggebuk sebanyak mungkin pahlawan super.

Patut diingat, ketika berniat nonton The Boys, jauhkan anak-anak dari sekitar kalian. Serial ini adult-oriented banget. Akan banyak adegan kekerasan, kebrutalan, seksualitas, dan kata-kata kotor. Kalau kalian pernah menonton serial Preacher, well, The Boys bakal melebihi itu. Aktor pemeran Butcher, Karl Urban menyebut kalau Amazon mempersilahkan tim kreator membuat konten ‘segilanya’.

The Boys punya potensi besar, sebab nama besar dibelakang layar cukup mentereng. Ada Eric Kripke (Supernatural) juga Seth Rogen dan Evan Goldberg (Preacher). Masa iya bakal fail? Oh iya, bakal ada kejutan juga dari Simon Pegg, aktor terkenal di film Mission Impossible.

Kalau sudah bosan nonton film atau serial superhero yang gitu-gitu aja, The Boys bisa jadi tontonan menyegarkan, nih.

The Boys Series dapat kamu tonton di Amazon Prime dan layanan penyedia streaming lainnya.

3. Barbarians

Barbarians (judul asli: Barbaren) adalah serial televisi drama perang sejarah Jerman tahun 2020 yang dibuat oleh Andreas Heckmann, Arne Nolting dan Jan Martin Scharf dan dibintangi oleh Laurence Rupp, Jeanne Goursaud dan David Schütter. Serial ini adalah kisah fiksi dari peristiwa yang mengarah ke Pertempuran Hutan Teutoburg selama pendudukan Kekaisaran Romawi di Germania.  Season ke-2 series ini diluncurkan pada 10 November 2020.

Ceritanya terjadi selama pendudukan Romawi di Magna Germania pada 9 M, di mana suku-suku Jermanik ditindas oleh pajak kekaisaran yang tinggi dan tuntutan upeti. Upaya untuk membentuk perlawanan Jerman yang bersatu terhambat oleh pertikaian kecil antara kepala suku, dan aspirasi egois dari suku tertentu yang menginginkan perdamaian dengan Roma.

Arminius, seorang yang setara dalam tentara Kekaisaran Romawi, adalah seorang Cherusci yang diberikan sebagai sandera ke Roma ketika dia masih kecil, bersama dengan adik laki-lakinya Flavus, oleh ayahnya Segimer untuk memastikan perdamaian antara sukunya dan Roma. Dia kembali ke Germania untuk membantu Publius Quinctilius Varus menjaga ketertiban di wilayah tersebut, tetapi setelah melihat kekejaman yang dilakukan oleh tentara Romawi pada bekas bangsanya, dia menjadi kepala suku baru dari suku Cherusci, dan memicu pemberontakan dengan akhirnya menyatukan suku dengan bantuan dari Thusnelda dan Folkwin Wolfspeer, dua sahabatnya selama masa kanak-kanak. Peristiwa ini akhirnya memuncak dengan penyergapan besar-besaran tiga legiun Romawi di Pertempuran Hutan Teutoburg, di mana Jerman muncul sebagai pemenang.

4. Star Trek: Discovery

Judul Star Trek sudah menjadi legenda di kalangan pencinta fiksi ilmiah dan petualangan luar angkasa. Selama setengah abad sejak serial perdana serial Star Trek mengudara tahun 1966 (Star Trek: The Original Series), telah muncul banyak judul serial sempalan dan juga berseri-seri film layar lebar. Setelah sekian lama, tak heran inovasi dan pembaruan diperlukan tiap kali satu judul baru Star Wars muncul. Dan itu diaplikasikan oleh produk terbaru waralaba media satu ini, yaitu Star Trek: Discovery.

Tayang di sasiun TV internet CBS All Access mulai 24 September 2017 hingga 11 Februari 2018, Star Trek: Discovery menempuh jalan berbeda dalam model penceritaan dibanding serial-serial pendahulunya. Jika produk lama, sejak Star Trek: TOS hingga Star Trek: Enterprise (2005) diceritakan dalam format serial (satu episode tamat, cerita berbeda-beda), maka Discovery bertutur dalam gaya berkelanjutan alias bersambung. Kelimabelas episode dalam musim pertama mengisahkan satu cerita tunggal terkait perang besar antara Federasi Antarplanet melawan bangsa Klingon.

Cerita Discovery sendiri berlatar satu dekade sebelum latar waktu di Star Trek: TOS, yaitu pada zaman USS Enterprise dipimpin Kapten James T. Kirk (William Shatner) dan Mr. Spock (Leonard Nimoy). Mantan wakil kapten USS Shenzou, Michael Burnham (Sonequa Martin-Green) yang menjadi narapidana militer karena kasus pemberontakan, direkrut oleh Kapten Gabriel Lorca (Jason Isaacs) untuk menjadi spesialis sains di kapalnya, USS Discovery, dalam berperang menghadapi Klingon.

Discovery sebetulnya bukan kapal perang, melainkan kapal penelitian ilmiah. Ia terpaksa berubah fungsi sejak komandan sainsnya, Letnan Paul Stamets (Anthony Rapp), menemukan teknologi baru dalam hal bepergian jarak jauh secara cepat melebihi teknologi mesin warp, yaitu dengan spora. Kemampuannya melompat-lompat secara kilat menjadikan Discovery sebagai mesin perang garda terdepan dalam perang besar tersebut.

Gara-gara satu kesalahan saat melakukan lompatan, Discovery terlempar ke semesta paralel. Tak ada Federasi di sana, melainkan Kekaisaran Terran di bawah pimpinan Kaisar Philippa Georgiou (Michelle Yeoh) yang luar biasa sadis. Burnham dan kawan-kawan pun menghadapi situasi pelik antara hidup dan mati, sekaligus fakta-fakta mengejutkan mengenai dua kawan mereka, yaitu Kapten Lorca dan pacar Burnham, Letnan Ash Tyler (Shazaad Latif).

Nah, itu dia 4 rekomendasi film series live action yang harus banget kamu tonton untuk mengisi kegabutan selama masa pandemi ini! Pastikan untuk tetap mengikuti keseruan series-series di atas melalui penyedia jasa streaming favorit kamu!