Pada bulan September 2019 lalu Bandai Namco telah mendaftarkan merek dagang “Waffuu Encore” dan “1&2 Encore”. Wafoo adalah penyebutan di Jepang untuk Remaster Klonoa, meskipun tidak terlalu familiar. Sedangkan Encore adalah penyebutan untuk perilisan versi remaster video game di Jepang.
Peresmian Merek Dagang Klonoa Encore, Bandai Namco Membuat Remaster Klonoa
Bagi kalian yang pernah bermain video game Klonoa, kamu pasti tahu. Bahwa, “Wahoo” adalah salah satu kata yang sering kita dengar dari Klonoa. Kemungkinan pihak Bandai Namco memberikan penerjemahan dengan menggunakan kata “Waffuu”
Bandai Namco rilis remaster Klonoa Encore. Baru-baru ini Bandai Namco yang menggunakan akhiran “Encore” dalam nama versi remaster untuk merek dagangnya di Jepang. Seperti, Mr Driller DrillLand dan Katamari Damacy Reroll yang keduanya rilis tahun lalu, dengan menggunakan nama Mr Driller Encore dan Katamari Damacy Encore di Jepang.
Dengan demikian, pendaftaran merek dagang “1&2 Encore” telah menciptakan sebua spekulasi. Bahwa Bandai Namco sedang mengerjakan versi remaster dari Klonoa: Door to Phantomile dan Klonoa 2: Lunatea’s Veil. Hanya saja, tidak menunjukkan indikasi bahwa kedua pendaftaran merek dagang tersebut terkait dengan video game yang sama. Dengan demikian, mungkin saja “Waffuu Encore” hanyalah versi remaster dari Klonoa: Door to Phantomile dan “1&2 Encore” dapat merujuk ke remaster yang berbeda.
Bandai Namco Membuat Remaster Klonoa
Dari paparan beberapa hal tersebut, dewasa ini mungkin akan membuat kita mengenang masa-masa saat masih berkecimpun dengan PS 1. Sangat menyenangkan sekali! Berikut tentang sejarah sebelum Bandai Namco membuat remaster Klonoa.
Deskripsi Sejarah
Jika waktu ditarik ke belakang dari awal perilisan video game Klonoa, mungkin beberapa di antara kalian ada yang belum dilahirkan. Berikut sejarah singkatnya.
Klonoa: Door to Phantomile awalnya dirilis di PlayStation pada tahun 1997. Meskipun mendapatkan pujian kritis yang luas, akan tetapi harus puas dengan kesuksesan kecil di Jepang sendiri. Hanya saja, pada akhirnya pun video game ini mampu berjuang dengan baik untuk pemasaran global di barat. Hingga saat ini pihak Bandai Namco masih terus mencoba mengembangkan remaster versi “encore” dari video game Klonoa.
Klonoa: Door to Phantomile menceritakan kisah tentang karakter antropomorfik yang trendi. Yaitu, dengan memulai pencarian ajaib melalui tanah oleh orang-orang yang bermimpi saat mereka sedang tidur. Platformer 2.5D menampilkan gameplay 2D di dunia yang sepenuhnya dirender 3D. Dengan demikian, banyak kritikus yang memuji lingkungannya karena penuh warna dengan pendekatan yang klasik untuk sebuah gameplay.
Oke, dari kalian ada yang sangat menantikan perilisan remaster klonoa encore dan ingin sejenak bernostalgia. Kami akan memberitahu jika telah sampai pada waktu itu terjadi.
