Game Co-Op Makin Populer, Termasuk Studio Indies

Banyaknya beberapa orang yang tidak bisa keluar rumah karena pandemi tentunya mencari jalan lain untuk "nongkrong" atau main. Nah, game co-op dianggap sebagai media yang tepat dan ini mungkin jadi salah satu faktor yang menguntungkan.

Sepertinya akhir-akhir ini terlihat banyak hal baik terjadi kepada studio indie dan game co-op. Pasalnya di penjualan Steam, game co-op makin populer dan banyak dibeli oleh para gamers. Hal ini tentunya bisa jadi langkah manis.

Banyaknya beberapa orang yang tidak bisa keluar rumah karena pandemi tentunya mencari jalan lain untuk “nongkrong” atau main. Nah, game co-op dianggap sebagai media yang tepat dan ini mungkin jadi salah satu faktor yang menguntungkan.

Pasalnya game co-op bisa jadi solusi atau pelarian para gamers yang ingin bermain game tanpa kehilangan kontak dengan teman-temannya. Selain itu harga game co-op juga relatif murah karena banyak yang dibuat developer indies.

Nah kombinasi game co-op, pandemi, dan murah jadi faktor menguntungkan. Baik bagi para pemain dan developer hal ini sangat membantu. Terlebih akhir-akhir ini juga Steam seringkali mengadakan diskon bagi pelanggannya.

Game Co-Op Makin Populer

Menariknya juga, game-game co-op ini tidak bersaing dengan studio AAA. Yang berarti mereka memiliki pasar yang berbeda untuk para pelanggannya. Karena persaingan yang berbeda ini, tidak begitu membebankan para pemainnya.

Kalian tentunya jika disuruh memilih game AAA single player atau game indi co-op akan memiliki alasan yang berbeda untuk pililhannya. Tetapi sebagian besar tentunya akan memilih keduanya karena harga game indie lebih murah.

Belum lagi kemarin adanya Steam Summer Sale membuat game AAA lebih terjangkau juga game co-op makin populer. Bagi yang kelewatan tenang saja karena seringkali Steam melakukan weekend sales dan juga publisher sales yang menjatuhkan harga game mereka.

Game co-op indie seperti Valheim, Raft, Phasmophobia, dan lainnya terbilang sangat sukses mendapatkan pemain baru. Karena game co-op akan memaksa para pemainnya membeli game lebih karena temannya harus punya game.

Karena hal ini game co-op terutama dari developer indie memiliki keunggulan dari jumah pemain yang lebih banyak berkat harga yang lebih murah. Berbeda dengan game AAA yang setidaknya harus mengeluarkan uang lebih dari Rp 600rb keatas.

Bisa Dimainkan Berulang Kali

Game co-op juga sebagian besar bisa dimainkan berulang kali yang mana jadi salah satu faktor game co-op makin populer. Berbeda dengan game single player atau story driven, biasanya tidak begitu banyak game yang bisa diulang-ulang. Dengan game co-op maka pemain akan lebih betah.

Selain itu game co-op dan indie juga memiliki komunitas yang sangat besar. Hal ini sangat membantu dalam perkembangan game masing-masing. Belum lagi para developer yang tidak terlalu terkekang oleh pubisher mereka.

Jadi mereka bisa lebih bebas memberikan update. Hal ini dibuktikan oleh Minecraft, Raft, dan Valheim yang memiliki banyak dedicated server dari para komunitas mereka. Akan sangat membantu game dan memanjakan player mereka.

Tentunya jadi hal baik ya game co-op makin populer untuk banyak pihak. Semoga saja dengan hal ini banyak developer yang makin semangat membuat game untuk para pemain mereka nantinya.

Website ini menggunakan Coookie untuk kestabilan akses, Apakah kamu menerimanya? Terima!Detail Tetang Cookie