Kisah Hero Layla Mobile Legends (ML), Pahlawan Yang Pemberani!
Berikut ini kisah lengkap hero Layla di Mobile Legends!
Layla merupakan salah satu hero marksman yang terkenal dengan senjatanya yang sangat hebat. Ini kisah lengkap Layla mulai dari kekuatan dan asal usul senjata tersebut.
Setiap hero di Mobile Legends tentu saja memiliki kisah masing-masing yang sangat menarik, salah satunya adalah hero Layla. Tentu kalian penasaran mengenai kisah hero satu ini.
Berikut ini Esportsku akan mengulas mengenai kisah lengkap hero Layla di Mobile Legends. Nah simak penjelasan berikut ini selengkapnya.
Kisah Hero Layla Mobile Legends
Di salah satu kota Land of Dawn terdapat suatu tempat yang bernama Eruditio. Tempat ini merupakan garis terdepan untuk kemajuan sains dan teknologi.
Disana merupakan kelahiran dari berbagai ilmuwan yang sangat brilian yang sudah tak terhitung jumlahnya, dan salah satunya adalah Layla yang merupakan anak dari salah satu penemu di Eruditio.
Namun sayangnya, karena kerjaan dari orang tua Layla yang memakan waktu, mereka tidak memiliki waktu bersama dengan putrinya Layla, akibatnya, Layla dibesarkan oleh kakeknya.
Orang tua Layla merupakan seorang ilmuwan yang sangat terkemuka di Eruditio, mereka selalu melakukan perluasan pengetahuan dalam hal sains dan menjadi penemu yang hebat.
Hal ini seorang mengharapkan Layla untuk mengikuti mereka, dan membuat Layla memimpin para penemu lain dalam membuat terobosan ilmiah dan juga teknologi baru.
Namun Layla sama sekali tidak tertarik dengan sains, ia sama sekali tidak cocok untuk meneruskan pekerjaan orang tuanya, Layla memiliki minat dan kepribadian sendiri yang berbeda dari keduanya.
Layla malah mengagumi sang kakek yang merawatnya, ia merupakan mantan pengawal dari kota Eruditio dan menjadikan Layla sangat bersemangat untuk berpetualang dengan rasa keadilan tinggi untuk menambah wawasannya.
Kemudian, dibawah bimbingan sang kakek, Layla muda melakukan pelatihan dengan berbagai teknik bertarung yang tinggi, ia menemukan cara bagaimana mengasah kemampuan investigasi dan penalaran manusia.
Setelah Layla dewasa, Layla kemudian tumbuh menjadi seorang yang kuat, dan ingin melakukan perjalanan ke negara luar untuk menjadi lebih kuat.
Dalam pikirannya, teknologi dari Eruditio tidak seharusnya dimanfaatkan untuk kota saja, melainkan semua yang ada di Land of Dawn dan mengubah dunia.
Setelah itu, sang Ayah Layla kemudian memperingatkan padanya bahwa negara di luar Eruditio tidak memiliki hukum dan penuh dengan bahaya.
Namun Layla muda ini lebih dewasa dan merasa cukup kuat, ia tidak mendengarkan apa yang diucapkan sangat ayah. Namun tentu saja peringatan ini menyebutkan bahwa sang Ayah sangat menyayangi Layla.
Sayang karena Layla tidak bersama ayah dari kecil, hingga Layla cukup tidak patuh di depan ayahnya dan ingin melakukan perjalanan sendiri dengan menghiraukannya.
Kemudian sang Ayah memberikan sebuah senjata dengan menggunakan teknologi Leviathan yang sangat canggih dari Eruditio. senjata itu bernama Malefic Gunner dan diberikan pada Layla.
Disaat ini, Layla menolak pemberian ayahnya tersebut. Kemudian sang ayah memiliki inisiatif untuk memberikan senjata itu pada sang kakek yang kemudian sang kakek memberikannya pada Layla.
Sehingga Layla menerima hadiah tersebut dan menggunakannya, setelah mendapatkan hadiah berupa senjata, Layla sudah tidak sabar untuk melakukan perjalannya ke Land of Dawn.
Kemudian pada ulang tahun Layla ke 16, Layla mulai mencoba menggunakan senjata Malefic Gunnernya dan menyelinap keluar dari Eruditio. Di bawah kegelapan untuk menjelajah dunia yang besar dan luas.
Layla kemudian melakukan perjalanan dan akhirnya tiba dari suatu kota yang terpencil di bagian barat daya Moniyan Empire.
Disana terdapat banyak anak yang hilang dengan misterius, kemudian Layla mencoba untuk menggunakan kesempatan ini untuk mencoba keterampilan Layla dan menguji kemampuan Layla yang sudah dipelajari dari sang kakek.
Setelah itu, Layla mencoba untuk menyelidiki wilayah tersebut dan mengumpulkan berbagai petunjuk, setelah lama mencari, akhirnya Layla mendapatkan suatu petunjuk berupa jejak sekelompok penjahat.
Penjahat inilah yang menculik anak-anak dari kota tersebut dan kemudian Layla mencoba mengikutinya sampai ke markas. kemudian ia bertekad untuk mengakhiri perbuatan jahat mereka dan mencoba menyelamatkan anak-anak yang diculik.
Namun Layla tak menyadari bahwa mereka bukan penculik biasa, mereka adalah ilmuwan hebat dari Laboratorium 1719, yang menculik anak kecil yang tidak bersalah untuk dijadikan sebagai eksperimen manusia yang sangat mengerikan.
Layla kemudian marah dan mengambil senjata Malefic Gun miliknya dan masuk ke markas mereka dan menyerangnya.
Dalam pertempuran berlangsung, kesulitan dan bahaya tentu saja lebih tinggi dari masa latihannya, namun para ilmuwan disana dan para penjahatnya mengenali senjata yang digunakan oleh Layla.
Yap, merupakan senjata legendaris tercanggih bernama Leviathan membuat lawan ketakutan dan menghentikan operasi mereka, akhirnya anak-anak kemudian dilepaskan namun sayangnya Layla jauh ke tangan penjahat dan mengambil senjatanya.
Layla kemudian dikurung dalam penjara bawah tanah yang sangat gelap, dan tepat setelah kehilangan harapan, Layla kemudian dibebaskan kembali dan dibawa ke Eruditio.
Namun setelah kembali ke Eruditio, Layla mendapat kejutan yang tak terduga, ternyata ayahnya membelot dan menjadi anggota dari laboratorium jahat 1718.
Layla sangat tidak percaya dengan apa yang terjadi, karena memang mereka tidak dekat dan rupanya ayahnya sendirinya lah yang merupakan orang jahat.
Layla jatuh dalam kebingungan dan hanya bisa melakukan untuk menjaga fokus dan kewarasannya untuk membuatnya lebih kuat.
Kemudian seiring berjalannya waktu, Layla kemudian menjadi seorang yang dewasa, dan sang kakek sudah meninggalkannya karena sudah tua.
Peninggalan sang kakek untuk Layla adalah memberitahukan bahwa dia telah diculik dari Laboratorium jahat tersebut, karena mereka mengenali senjata yang digunakan, ternyata sang ayah lah yang menyelamatkannya dengan menukarkan nyawanya dengan Layla.
Sang Ayah dipaksa bekerja di laboratorium jahat tersebut, setelah mereka mengetahui hal ini, kemudian Layla membulatkan tekad untuk melakukan balas dendam dan menyelamatkan sang Ayah.
Layla kini menjadi lebih kuat, kemudian Layla mengambil senjata prototype Leviathan yang ditinggalkan ayahnya dan kemudian pergi ke Laboratorium untuk menghancurkannya dan menyelamatkan sang Ayah.
Nah bagaimana dengan kisah Layla di Mobile Legends? sangat keren bukan, rupanya ayahnya memang baik dan akhir cerita Layla menyelamatkan sang Ayah dan kembali bersama.