5 Kebiasaan Player Myanmar Dibenci Gamer Indonesia di Mobile Legends (ML)

Ada beberapa kebiasaan Player Myanmar yang dibenci gamer Mobile Legends yang kerap dicap negatif saat ini.

Player Myanmar memang sudah terkenal negatif di kalangan gamer publik Mobile Legends. Hal ini tentu saja memiliki alasan tersendiri bagi para pemain, ini beberapa kebiasaan Player Myanmar yang dibenci gamer Mobile Legends.

Seperti yang kalian ketahui, game Mobile Legends ini dimainkan secara global, tak hanya Indonesia, banyak negara lain yang memiliki satu server dengan kita. Diantaranya adalah Asia Tenggara seperti Thailand, Philipina, Malaysia hingga Myanmar.

Pada kesempatan kali ini Esportsku akan memberikan beberapa kebiasaan Player Myanmar yang dibenci gamer Mobile Legends yang kerap dicap negatif saat ini. Nah apa saja sih yang membuat mereka begitu banyak dihindari oleh beberapa pemain?

Inilah Kebiasan Player Myanmar Yang Dibenci Gamer Mobile Legends (ML) :

Sering Melakukan AFK

Tak hanya Indonesia, ternyata player yang lebih sering melakukan AFK adalah Player Myanmar. Hal inilah yang membuat bendera Myanmar kerap banyak dihindari ketika bermain. Tapi bisa saja mobile legends mereka tidak bisa masuk.

Kebanyakan dari Player Myanmar khususnya yang memiliki rank epic kebawah memang banyak menemui Player Myanmar yang melakukan AFK ketika bermain, hal inilah yang membuat citra dari Player Myanmar terkesan negatif bagi gamer Mobile Legends.

Memiliki Hero Meta Yang Berbeda Dengan Meta Yang Ada

5 Kebiasan Player Myanmar Yang Dibenci Gamer Mobile Legends (ML)

Berbeda dengan meta hero global, Player Myanmar ternyata memiliki meta heronya sendiri yang berputar balik dari meta yang ada. Hal inilah yang memungkinkan mereka dan kita sulit untuk bekerja sama.

Baca Juga : Hero Tank Terbaru di Mobile Legends
Baca Juga : cara menggunakan Promo Diamond di Mobile Legends
Baca Juga :  cara mengatasi Credit Score tidak bertambah

Terkadang, meta hero Player Myanmar termasuk dalam meta yang bahkan menurut kita tidak meta, atau meta yang sudah terlewat. Kebiasaan menggunakan meta sendiri itulah yang membuat player publik membenci Player Myanmar.

Sangat Egois dan Keras Kepala

kebiasaan Player Myanmar yang dibenci gamer Mobile Legends

Alasan berikutnya adalah sikap dari kebanyakan Player Myanmar sangat egois dan juga keras kepala. Memang tidak semua playe begitu. Namun hal ini kerap ditemui pada sebagian Player Myanmar.

Oleh karena itu, ketika kalian menemukan bendera Myanmar kebanyakan dari kalian pastinya tidak ikut dalam match tersebut dan memilih memulai match baru kembali. Oleh karena itulah Moonton menghilang logo bendera ketika melakukan matchmaking agar hal ini tidak berlangsung lama.

Gak Bisa Diajak Kerja Sama

Cara Mengembalikan Akun Mobile Legends Yang Hilang

Alasan lainnya adalah tidak dapat diajak bekerja sama. Seperti yang kalian ketahui, meta yang berbeda dengan tentunya akan membuat player untuk sulit bekerja sama.

Misalkan ketika kalian kerap bermain Hyper Carry, Player Myanmar malah menerapkan meta lain yang memungkinkan sulit untuk sejalan dalam permainan yang ada.

Terkenal Dengan Player Yang Paling Toxic

Player Myanmar terkenal dengan kata-kata kasar atau toxic ketika bermain di Mobile Legends. Hal ini tentu saja tidak semua pemain suka dengan hal tersebut karena akan membuat permainan kacau balau.

Bagi sebagian player Indonesia memang tidak akan begitu paham dengan apa yang diucapkan namun tentu akan mengganggu jalannya pertandingan jika kalian kerap berkata kasar di Mobile Legends.

Baca Juga : Berapa Credit Score Untuk
Baca Juga : M2 Champion Skin

Nah itu saja beberapa kebiasaan Player Myanmar yang dibenci gamer Mobile Legends khususnya player publik. Semoga saja kalian dapat bermain dengan aman dan lancar dan tentunya bisa mendapatkan rank yang kalian harapkan. Semoga bermanfaat dan sampai jumpa!

Website ini menggunakan Coookie untuk kestabilan akses, Apakah kamu menerimanya? Terima!Detail Tetang Cookie